Ahad, 19 Januari 2020

Rukun Iman mengajar manusia menjadikan dunia di tangan bukan di hati. 9607.


Rukun Islam adalah tiang dari Ad-diin kita yang mulia ini…
Sekarang mari berfikir dengan jari-jari kita…

1. Rukun Islam Pertama:
Mengucap Dua Kalimat Syahadat kita pakai jari jempol kita (ibu jari)…

2. Rukun Islam Kedua:
Mendirikan Shalat kita pakai jari telunjuk kita yang senantiasa bersyahadat saat duduk tahiyatul akhir…

3. Rukun Islam Ketiga:
Menunaikan Zakat kita pakai jari tengah kita…

4. Rukun Islam Keempat:
Berpuasa Bulan Ramadhan kita pakai jari manis kita…

5. Rukun Islam Kelima:
Menunaikan Ibadah Haji pakai jari kelingking kita…

Lalu, ambillah segelas minuman… Gelas minuman itu adalah perlambangan kehidupan sebagai Muslim yang kita jalankan dan kita maklumi bahwa kita memegang dunia di tangan, bukan di hati…

Dunia bagaikan gelas berisi minuman yang melegakan tenggorokan kita dan menjadikan hidup lebih baik dan pegang gelas kehidupan itu dengan 5 jari kita…

P
ertama, lepaskan jari kelingking kita dari genggaman gelas, gelas masih tetap dalam genggaman… Artinya, walau kita belum berhaji karena (mungkin) belum mampu finansial memenuhi biaya haji, maka kita masih tetap memegang hidup sebagai Islam…

keDua, lepaskan jari manis kita dari gelas, gelas juga masih tetap dalam genggaman. Artinya, walau kita belum bisa berpuasa, (mungkin) karena sudah tua, ada udzur sakit sehingga tidak bisa berpuasa di bulan Ramadhan, maka ia tetap bisa memegang hidup sebagai muslim…


keTiga, lepaskan jari tengah kita dari gelas, gelas masih tetap terpegang dalam dua jari yakni telunjuk dan ibu jari (jempol) Artinya, (mungkin) karena berpenghasilan minim tidak bisa membayar zakat maka ia tetap memegang hidup sebagai seorang muslim…

Lantas, bagaimana jika kita lepas jari telunjuk kita dari genggaman gelas? Coba lepaskan saudaraku…!!! Maka gelas akan jatuh hancur ke bawah, karena tidak bisa di pegang hanya oleh ibu jari…

Artinya, jika kita melepaskan shalat, maka niscaya, kita telah melepaskan diri sebagai seorang muslim dan seorang yang melepaskan diri sebagai muslim maka manisnya iman dan islam diluar tanggung jawab Allah baik kehidupan dunia maupun akhirat…. hidup kita akan hancur seperti hancurnya gelas ke bawah….

MARI KITA BERFIKIR: mau lepas atau GENGGAM ERAT-ERAT keISLAMAN kita..??? Salam ukhuwah, semoga bermanfaat pada kita semua…!!!

Tiada ulasan: