Memaparkan catatan dengan label Al Quran - Allah Maha Esa. Papar semua catatan
Memaparkan catatan dengan label Al Quran - Allah Maha Esa. Papar semua catatan

Jumaat, 21 Februari 2020

Tanya jawab berkaitan Al Quran. 9766


AL-QUR'AN tentangnya.

T : Berapa jumlah Surah dalam Al-Qur'an?

J : 114 Surah.

T : Berapa jumlah Juz dalam Al-Qur'an?

J : 30 Juz.

T : Berapa jumlah Hizb dalam Al-Qur'an?

J: 60 Hizb.

T: Berapa jumlah Ayat dalam Al-Qur'an?

J: 6666 Ayat.

T : Berapa jumlah Kata dalam Al-Qur'an?, dan Berapa Jumlah Hurufnya?

J: 77437 Kata, atau 77439 Kata dan 320670 Huruf.

T : Siapa Malaikat yang disebut dalam Al-Qur'an?

J : Jibril, Mikail, Malik, Raqib, Atiid, Malakulmaut, Harut, Marut, Al-Hafazah, Al-Kiramulkatibun HamalatulArsy.

T : Berapa Jumlah Sajdah (ayat Sujud) dalam Al-Qur'an?

J : 15 Sajdah.

T : Berapa Jumlah para Nabi yang disebut dalam Al-Qur'an?

J : 25 Nabi.

T : Berapa Jumlah Surah Madaniyah dalam Al-Qur'an? Sebutkan

J : 28 Surah, Al-Baqarah, Al-Imran, Al-Nisa',  Al-Maidah, Al-Anfal, Al-Tawbah, Al-Ra'd, Al-Haj, Al-Nur, Al-Ahzab, Muhammad, Al-Fath, Al-Hujurat, Al-Rahman, Al-Hadid, Al-Mujadilah, Al-Hasyr, Al-Mumtahanah, Al-Shaf, Al-Jum'ah, Al-Munafiqun, Al-Taghabun, Al-Thalaq, Al-Tahrim, Al-Insan, Al-Bayinah, Al-Zalzalah, Al-Nashr.

T : Berapa Jumlah Surah Makiyah dalam Al-Qur'an? Sebutkan.

J : 86 Surat, selain surah tersebut di atas.

T : Berapa Jumlah Surah yang dimulai dengan huruf dalam Al-Qur'an?

J : 29 Surah.

T : Apakah yang dimaksud dengan Surah Makiyyah?Ssebutkan 10 saja.

J : Surah Makiyyah adalah Surah yang diturunkan di Makkah sebelum Hijrah, seperti: Al-An'am, Al-Araf, Al-Shaffat, Al-Isra', Al-Naml, Al-Waqi'ah, Al-Haqqah, Al-Jin, Al-Muzammil, Al-Falaq.

T : Apakah yang dimaksud dengan Surah Madaniyyah? sebutkan lima saja?

J : Surah Madaniyah adalah Surah yang diturunkan di Madinah setelah Hijrah, seperti: Al-Baqarah, Al-Imran, Al-Anfal, Al-Tawbah, Al-Hajj.

T : Siapakah nama para Nabi yang disebut dalam Al-Qur'an?

J : Adam a.s , Nuh a.s , Ibrahim a.s, Isma'il a.s, Ishaqa a.s, Ya'qub a.s, Musa a.s, Isa a.s, Ayub a.s, Yunus a.s, Harun a.s, Dawud a.s, Sulaiman a.s, Yusuf a.s, Zakaria a.s, Yahya a.s, Ilyas a.s, Alyasa a.s', Luth a.s, Hud a.s, Saleh a.s, ZulKifli a.s, Syuaib a.s, Idris a.s, Muhammad Shalallahu'alaihi wa sallam.

T : Siapakah satu-satunya nama wanita shalehah yang disebut namanya dalam Al-Qur'an?

J : Maryam binti Imran.

T : Siapakah satu-satunya nama Sahabat yang disebut namanya dalam Al-Qur'an?

J : Zaid bin Haritsah. Rujuk dalam surah Al-Ahzab ayat 37

T : Apakah ayat dalam Al-Qur'an yang pertama kalil turun?

J : surah Al-alaq ayat: 1-5 ( إقرأ باسم ربك الذي خلق)

T : Apakah ayat terakhir yang turun dalam Al-Qur'an?

J : Ayat 3 surah Al-maidah  أليوم أكملت لكم دينكم وأ تممت عليكم نعمتي و رضيت لكم الإسلام دينا)

T : Apakah nama Surah yang tanpa Basmalah?

J : Surah At-Tawbah (bara'ah).

T : Apakah nama Surah yang memiliki dua Basmalah?

J : Surah Al-Naml.

T : Apakah yang disebut surah Al-mu'awidzatain (2 surah penjagaan)?

J : Surah Al-Falaq dan An-Naas.

T : Apakah nama Surah yang bernilai seperempat Al-Qur'an?

J : Surah Al-Kafirun.

T : Apakah nama Surah yang bernilai sepertiga Al-Qur'an?

J : Surah Al-Ikhlas.

T : Apakah nama Surah yang menyelamatkan dari siksa Qubur?

J : Surah Al-Mulk.

T : Apakah nama Surah yang apabila dibaca pada hari Jum'at akan menerangi sepanjang pekan?

J : Surah Al-Kahfi.

T : Apakah ayat yang paling Agung dan dalam Surah apa?

J : Ayat Kursi, dalam Surah Al-Baqarah ayat No.255.

T : Apakah nama Surah yang paling Agung dan berapa jumlah ayatnya?

J : Surah Al-Fatihah, 7 ayat.

T : Apakah ayat yang paling bijak dan dalam surah apa?

J : Firman Allah Ta'ala: Barang siapa yang melakukan kebaikan sebesar biji sawi ia akan lihat. Barang siapa melakukan kejahatan sebesar biji sawi ia akan lihat..(Surah Al-Zalzalah ayat: 7-8).

T : Apakah nama Surah yang ada dua sajdahnya?

J : Surah Al-Haj ayat: 18 dan ayat: 77.

T : Pada Kata apakah pertengahan Al-Qur'an itu di Surah apa? ayat no Berapa?

J : وليتلطف Surah Al-Kahfi ayat No: 19.

T : Ayat apakah bila dibaca setiap habis Shalat Fardhu dapat mengantarkannya masuk ke dalam Syurga?

J : Ayat Kursi.

T : Ayat apakah yang diulang-ulang sbyk 31 kali dalam satu Surah dan di Surah apa?

J: Ayat فبأي آلاء ربكما تكذبانِ ) pada Surah Al-Rahman.

T : Ayat apakah yang di ulang-ulang sebanyak 10 kali dalam satu Surah dan di surah apa? Apakah ayat ini ada juga disebut dalam surah lainnya? Di Surah apa?

J : Ayat (ويل يومئذ للمكذبين) pada Surah Al-Mursalat, juga ada dalam Surah Al-Muthaffifiin ayat No: 10.

T : Apakah Ayat terpanjang dalam Al-Qur'an? pada Surah apa? Ayat berapa? Dan apa yang dibahas?

J: Ayat No: 282 Surah Al-Baqarah, membahas muamalah dengan sesama manusia dalam keuangan dan hutang piutang.
--------------------------------------------
Bermesraan lah dengan Al-Qur'an sebagaimana mesranya kita dengan dompet  gadget kita selama ini,..

Berdekatan lah dengan Al-Qur'an sedekat kita dengan pasangan, anak-anak dan teman-teman kita hari ini...

Bersahabat lah dengan-Nya...karena Al-Qur'an tidak akan meninggalkan kita sebagai sahabat ketika yang lain berpaling, dia akan datang sebagai syafa'at bagi sahabat-sahabatnya di akhirat kelak..

Kirim ke seramai mungkin dan pahala dalam buku catatan Rakid hak Allah (pahala kebaikan amal ibadah) maka sebarkan dengan hati yang ikhlas, agar bermanfaat buat teman, rekan, mitra, sahabat, kerabat, dan orang yang tidak di kenal sekali pun.

Semoga Allah memberikan kesehatan lahir batin dan semoga Allah mengabulkan niat baik anda..
Aamiin Ya Rbbal'Alamiin.

Daftar Isi Al-Quran dan Terjemahan - Silakan Klik untuk membacanya:

  1. Surat Al Fatihah (Pembukaan)
  2. Surat Al Baqarah (Sapi Betina)
  3. Surat Ali 'Imran (Keluarga 'Imran)
  4. Surat An Nisa' (Wanita)
  5. Surat Al Ma'idah (Hidangan)
  6. Surat Al An'am (Binatang Ternak)
  7. Surat Al A'raf  (Tempat Tertinggi)
  8. Surat Al Anfal (Rampasan Perang)
  9. Surat At Taubah (Pengampunan)
  10. Surat Yunus (Nabi Yunus A.S.)
  11. Surat Hud (Nabi Huud A.S.)
  12. Surat Yusuf (Nabi Yusuf A.S.)
  13. Surat Ar Ra'd (Guruh)
  14. Surat Ibrahim (Nabi Ibrahim A.S.)
  15. Surat Al Hijr (Daerah Pegunungan)
  16. Surat An Nahl (Lebah)
  17. Surat Al Israa' (Memperjalankan Di Malam Hari)
  18. Surat Al Kahfi (Gua)
  19. Surat Maryam (Maryam)
  20. Surat Thaha (Thaahaa)
  21. Surat Al Anbiya' (Kisah Para Nabi)
  22. Surat Al Hajj (Ibadah Haji)
  23. Surat Al Mu'minun (Orang Mukmin)
  24. Surat An Nur (Cahaya)
  25. Surat Al Furqaan (Pembeda)
  26. Surat Asy Syu'ara' (Penyair)
  27. Surat An Naml (Semut)
  28. Surat Al Qashash (Cerita)
  29. Surat Al 'Ankabuut (Laba-Laba)
  30. Surat Ar Ruum (Bangsa Rumawi)
  31. Surat Luqman (Luqman)
  32. Surat As Sajdah ((Sujud)
  33. Surat Al Ahzab (Golongan Yang Bersekutu)
  34. Surat Saba' (Kaum Saba')
  35. Surat Fathir (Pencipta)
  36. Surat Yaasiin
  37. Surat Ash Shaffat (Yang Bershaf-Shaf)
  38. Surat Shaad
  39. Surat Az Zumar (Rombongan-Rombongan)
  40. Surat Al Mu'min (Orang Yang Beriman)
  41. Surat Fushshilat (Yang Dijelaskan)
  42. Surat Asy Syuura (Musyawarah)
  43. Surat Az Zukhruf (Perhiasan)
  44. Surat Ad Dukhaan (Kabut)
  45. Surat Al Jaatsiyah (Yang Berlutut)
  46. Surat Al Ahqaaf (Bukit Pasir)
  47. Surat Muhammad (Nabi Muhammad SAW)
  48. Surat Al Fath (Kemenangan)
  49. Surat Al Hujuraat (Kamar-Kamar)
  50. Surat Qaaf
  51. Surat Adz Dzaariyaat (Angin Yang Menerbangkan)
  52. Surat Ath Thuur (Bukit)
  53. Surat An Najm (Bintang)
  54. Surat Al Qamar (Bulan)
  55. Surat Ar Rahmaan (Yang Maha Pemurah)
  56. Surat Al Waaqi'ah (Hari Kiamat)
  57. Surat Al Hadid (Besi)
  58. Surat Al Mujadilah (Wanita Yang Mengajukan Gugatan)
  59. Surat Al Hasyr (Pengusiran)
  60. Surat Al Mumtahanah (Wanita Yang Diuji)
  61. Surat Ash Shaff (Barisan)
  62. Surat Al Jumu'ah (Hari Jum'at)
  63. Surat Al-Munafiqun (Orang-Orang Munafik)
  64. Surat At Taghabun (Hari Ditampakkan Kesalahan-Kesalahan)
  65. Surat Ath Thalaaq (Talak)
  66. Surat At Tahrim (Mengharamkan)
  67. Surat Al Mulk (Kerajaan)
  68. Surat Al Qalam (Pena)
  69. Surat Al Haqqah (Kiamat)
  70. Surat Al Ma'arij (Tempat-Tempat Naik)
  71. Surat Nuh (Nabi Nuh A.S)
  72. Surat Al Jin (Jin)
  73. Surat Al Muzzammil (Orang Yang Berselimut)
  74. Surat Al Muddatstsir (Orang Yang Berselimut)
  75. Surat Al Qiyamah (Hari Kiamat)
  76. Surat Al Insaan (Manusia)
  77. Surat Al Mursalat (Malaikat-Malaikat Yang Diutus)
  78. Surat An Naba´ (Berita Besar)
  79. Surat An Naazi´ (Malaikat-Malaikat Yang Mencabut)
  80. Surat 'Abasa (Bermuka Masam)
  81. Surat At Takwir (Menggulung)
  82. Surat Al Infithar (Terbelah)
  83. Surat Al Muthaffifiin (Orang-Orang Yang Curang)
  84. Surat Al Insyiqaaq (Terbelah)
  85. Surat Al Buruuj (Gugusan Bintang)
  86. Surat Ath Thaariq (Yang Datang Di Malam Hari)
  87. Surat Al A´Laa (Yang Paling Tinggi)
  88. Surat Al Ghaasyiyah (Hari Kiamat)
  89. Surat Al Fajr (Fajar)
  90. Surat Al Balad (Negeri)
  91. Surat Asy Syams (Matahari)
  92. Surat Al Lail (Malam)
  93. Surat Adh Dhuhaa (Waktu Dhuha)
  94. Surat Alam Nasyrah /Al Insyirah (Bukankah Kami Telah Melapangkan)
  95. Surat At Tiin (Buah Tin)
  96. Surat Al 'Alaq (Segumpal Darah)
  97. Surat Al Qadr (Kemuliaan)
  98. Surat Al Bayyinah (Bukti Yang Nyata)
  99. Surat Al Zalzalah (Goncangan)
  100. Surat Al 'Adiyat (Kuda Perang Yang Berlari Kencang)
  101. Surat Al Qari'ah (Hari Kiamat)
  102. Surat At Takatsur (Bermegah-Megahan)
  103. Surat Al 'Ashr (Masa)
  104. Surat Al Humazah (Pengumpat)
  105. Surat Al Fiil (Gajah)
  106. Surat Quraisy (Suku Quraisy)
  107. Surat Al Ma'un (Barang-Barang Yang Berguna)
  108. Surat Al Kautsar (Nikmat Yang Banyak)
  109. Surat Al Kafirun (Orang-Orang Kafir)
  110. Surat An Nashr (Pertolongan)
  111. Surat Al Lahab (Gejolak Api)
  112. Surat Al Ikhlas (Memurnikan Keesaan Allah)
  113. Surat Al Falaq (Waktu Subuh)
  114. Surat An Naas (Manusia)

Ahad, 19 Januari 2020

Ayat kursi adalah ayat yang terletak dalam surat Al Baqarah ayat 255. 9609


 ·

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ الل وَبَرَكَاتُهُ

SAUDARA2 KU,
4 Keutamaan Ayat Kursi

Ayat kursi adalah ayat yang terletak dalam surat Al Baqarah ayat 255:

اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

• “ALLOH, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur.
• Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi.
• Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi ALLOH tanpa izin-Nya?
• ALLOH mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu ALLOH melainkan apa yang dikehendaki-Nya.
• Kursi ALLOH meliputi langit dan bumi.
• Dan ALLOH tidak merasa berat memelihara keduanya, dan ALLOH Maha Tinggi lagi Maha Besar“

• Di dalamnya terdapat pemaparan 3 macam tauhid: tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid nama dan sifat ALLOH.

• Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, “ayat kursi ini memiliki kedudukan yang sangat agung.
• Dalam hadits shahih dari RASULULLOH Shallallahu ‘alaihi wa sallam disebutkan bahwa ia merupakan ayat teragung yang terdapat dalam Al-Quran” (Tafsir Al-Quran Al-‘Azhim).

• Banyak sekali keutamaan dari ayat kursi.
• Penulis akan memaparkan beberapa saja dari keutamaan dari ayat kursi.

1. Ayat yang Paling Agung dalam Al-Quran

• Sebagaimana yang ada pada pertanyaan yang diajukan oleh ROSULULLOH kepada Ubay bin Ka’ab, “Ayat mana yang paling agung dalam kitabullah?” Ubay menjawab, “Ayat kursi.”
• Maka beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam menepuk dada Ubay kemudian berkata, “Wahai Abu Mundzir, semoga engkau berbahagia dengan ilmu yang engkau miliki.” (HR. Muslim).

• Ayat Kursi dikategorikan sebagai ayat yang paling agung karena di dalamnya terdapat nama ALLOH yang paling agung, yaitu Al Hayyu dan Al Qayyum.
• Namun ulama berselisih pendapat manakah nama ALLOH yang paling agung.

2. Keagungannya Melebihi Langit dan Bumi

• RASULULLOH Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidaklah ALLOH menciptakan langit dan bumi melebihi agungnya Ayat Kursi (karena di dalam ayat tersebut telah mencakup Nama dan Sifat ALLOH )”

• Sufyan ats-Tsauri berkata, “Sebab ayat kursi merupakan (salah satu) kalamullah (perkataan ALLOH), sedangkan kalamullah itu lebih agung dari ciptaan ALLOH yang berupa langit dan bumi” (HR. At-Tirmidzi)

3. Salah Satu Bacaan Dzikir Sebelum Tidur

• RASULULLOH Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila engkau mendatangi tempat tidur (di malam hari), bacalah Ayat Kursi, niscaya ALLOH akan senantiasa menjagamu dan setan tidak akan mendekatimu hingga waktu pagi” (HR. Al-Bukhari).

• Jadikanlah ayat kursi sebagai dzikir rutin yang dibaca ketika hendak tidur. Selain itu, ayat kursi juga termasuk bacaan dzikir pagi dan petang.

4. Salah Satu Sebab Masuk Surga

• RASULULLOH Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi setelah selesai shalat, maka tidak ada yang menghalanginya masuk surga kecuali kematian” (HR. An Nasa-i, dinilai shahih oleh Syaikh Al-Albani).

• Beberapa hadits di atas menunjukkan keutamaan Ayat Kursi.
• Apabila kita merutinkannya, maka kita akan mendapatkan keutamaan yang sangat banyak.
• Hendaknya setiap muslim bersemangat untuk hal yang bermanfaat bagi dirinya, terkhusus untuk akhiratnya. Ayat Kursi sendiri bukanlah ayat yang panjang dan sulit untuk dihapal.

• Semoga ALLOH mudahkan kita untuk mengamalkannya.
Wallahul Muwaffiq.

Referensi: Terjemahan tafsir ayat kursi karya Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin
Penulis: Wiwit Hardi P.
Artikel Muslim.Or.Id

YA ALLOH,
BERILAH KAMI KESEMPATAN UNTUK DAPAT MEMAHAMI dan MENGAMALKAN ILMU PENGETAHUAN TENTANG KEUTAMAAN MENG AMALKAN AYAT KURSI KARENA - MU.

ΑAMIIN YÂ RABBANÂ INNAKA SAMÎ'UD-DU'Â

Khamis, 15 November 2018

Surat Al-Muzzammil, Ayat 20. 8639.


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ، إِنَّ رَبَّكَ يَعْلَمُ أَنَّكَ تَقُومُ أَدْنَىٰ مِنْ ثُلُثَيِ اللَّيْلِ وَنِصْفَهُ وَثُلُثَهُ وَطَائِفَةٌ مِنَ الَّذِينَ مَعَكَ ۚ وَاللَّهُ يُقَدِّرُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ ۚ عَلِمَ أَنْ لَنْ تُحْصُوهُ فَتَابَ عَلَيْكُمْ ۖ فَاقْرَءُوا مَا تَيَسَّرَ مِنَ الْقُرْآنِ ۚ عَلِمَ أَنْ سَيَكُونُ مِنْكُمْ مَرْضَىٰ ۙ وَآخَرُونَ يَضْرِبُونَ فِي الْأَرْضِ يَبْتَغُونَ مِنْ فَضْلِ اللَّهِ ۙ وَآخَرُونَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ فَاقْرَءُوا مَا تَيَسَّرَ مِنْهُ ۚ وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَأَقْرِضُوا اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا ۚ وَمَا تُقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ مِنْ خَيْرٍ تَجِدُوهُ عِنْدَ اللَّهِ هُوَ خَيْرًا وَأَعْظَمَ أَجْرًا ۚ وَاسْتَغْفِرُوا اللَّهَ ۖ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

شروع كرتا بوں اللہ تعالیٰ کےنام سےجوبڑا مہر بان نہایت رحم والابے : آپ کا رب بخوبی جانتا ہے کہ آپ اور آپ کے ساتھ کے لوگوں کی ایک جماعت قریب دو تہائی رات کے اور آدھی رات کے اور ایک تہائی رات کے تہجد پڑھتی ہے اور رات دن کا پورا اندازه اللہ تعالیٰ کو ہی ہے، وه (خوب) جانتا ہے کہ تم اسے ہرگز نہ نبھا سکو گے پس اس نے تم پر مہربانی کی لہٰذا جتنا قرآن پڑھنا تمہارے لیے آسان ہو اتنا ہی پڑھو، وه جانتا ہے کہ تم میں بعض بیمار بھی ہوں گے، بعض دوسرے زمین میں چل پھر کر اللہ تعالیٰ کا فضل (یعنی روزی بھی) تلاش کریں گے اور کچھ لوگ اللہ تعالیٰ کی راه میں جہاد بھی کریں گے، سو تم بہ آسانی جتنا قرآن پڑھ سکو پڑھو اور نماز کی پابندی رکھو اور زکوٰة دیتے رہا کرو اور اللہ تعالیٰ کو اچھا قرض دو۔ اور جو نیکی تم اپنے لیے آگے بھیجو گے اسے اللہ تعالیٰ کے ہاں بہتر سے بہتر اور ﺛواب میں بہت زیاده پاؤ گے اللہ تعالیٰ سے معافی مانگتے رہو۔ یقیناً اللہ تعالیٰ بخشنے واﻻ مہربان ہے

🌕 اللغة العربية🌕 التفسير الميسر🌕
إن ربك
أيها النبييعلم أنك تقوم للتهجد من الليل أقل من ثلثيه حينًا، وتقوم نصفه حينًا، وتقوم ثلثه حينًا آخر، ويقوم معك طائفة من أصحابك. والله وحده هو الذي يقدِّر الليل والنهار، ويعلم مقاديرهما، وما يمضي ويبقى منهما، علم الله أنه لا يمكنكم قيام الليل كله، فخفَّف عليكم، فاقرؤوا في الصلاة بالليل ما تيسر لكم قراءته من القرآن، علم الله أنه سيوجد فيكم مَن يُعجزه المرض عن قيام الليل، ويوجد قوم آخرون يتنقَّلون في الأرض للتجارة والعمل يطلبون من رزق الله الحلال، وقوم آخرون يجاهدون في سبيل الله؛ لإعلاء كلمته ونشر دينه، فاقرؤوا في صلاتكم ما تيسَّر لكم من القرآن، وواظبوا على فرائض الصلاة، وأعطوا الزكاة الواجبة عليكم، وتصدَّقوا في وجوه البر والإحسان مِن أموالكم؛ ابتغاء وجه الله، وما تفعلوا مِن وجوه البر والخير وعمل الطاعات، تلقَوا أجره وثوابه عند الله يوم القيامة خيرًا مما قدَّمتم في الدنيا، وأعظم منه ثوابًا، واطلبوا مغفرة الله في جميع أحوالكم، إن الله غفور لكم رحيم بكم.

In The Name of Allah The Most Gracious, The Most Merciful : Thy Lord doth know that thou standest forth (to prayer) nigh two-thirds of the night, or half the night, or a third of the night, and so doth a party of those with thee. But Allah doth appoint night and day in due measure He knoweth that ye are unable to keep count thereof. So He hath turned to you (in mercy): read ye, therefore, of the Qur'an as much as may be easy for you. He knoweth that there may be (some) among you in ill-health; others travelling through the land, seeking of Allah's bounty; yet others fighting in Allah's Cause, read ye, therefore, as much of the Qur'an as may be easy (for you); and establish regular Prayer and give regular Charity; and loan to Allah a Beautiful Loan. And whatever good ye send forth for your souls ye shall find it in Allah's Presence,- yea, better and greater, in Reward and seek ye the Grace of Allah: for Allah is Oft-Forgiving, Most Merciful.
-Surat Al-Muzzammil, Ayat 20
Foto
https://plus.google.com/104152010584847010500/posts/KL3CjVfhMV4
https://plus.google.com/104152010584847010500/posts/KL3CjVfhMV4

3 Doa Para Nabi yang Tidak Bisa di Tiru oleh Manusia

Blog Khusus Doa - Doa merupakan salah satu cara terbaik untuk kita mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Banyak doa-doa yang kita panjatkan setiap hari juga sebagaimana yang telah dipanjatkan oleh para Nabi kita terdahulu. (Silakan Pelajari: Doa-doa Para Nabi)

Tapi tahukah Anda? Ternyata tidak semua doa-doa para nabi bisa kita amalkan atau kita tiru loh? Meskipun Rasulullah SAW selalu memberitahukan kepada kita doa-doa terbaiknya. Mulai dari doa tidur hingga beraktivitas Rasulullah contohkan. Dan kita bisa meniru apa yang dilakukan oleh Rasul tersebut. 

Ada beberapa doa nabi yang itu bagian dari mukjizat beliau. Sehingga hanya berlaku untuk beliau dan bukan untuk ditiru. Karena manusia selain mereka, tidak mungkin memiliki mukjizat.
Ilustrasi: Berdoa

Berikut adalah 3 Doa Nabi yang tidak bisa ditiru oleh manusia, seperti dilansir dari laman IslamPos: 

#1. Doa Nabi Isa Minta Diturunkan Hidangan dari Langit
Nabi Isa ‘Alaihis Shalatu was Salam beliau memohon kepada Allah agar diturunkan hidangan dari langit. Allah menceritakan doa Nabi Isa,

قَالَ عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا أَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِنَ السَّمَاءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِأَوَّلِنَا وَآَخِرِنَا وَآَيَةً مِنْكَ
 Artinya : Isa bin Maryam berdoa, “Ya Allah, turunkan untuk kami hidangan dari langit, yang hari turunnya akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau,” (QS. Al-Maidah: 114).

#2. Doa Nabi Musa Memohon Agar Bisa Melihat Allah SWT
Nabi Musa ‘Alaihis Shalatu was Salam, beliau memohon kepada Allah agar bisa melihat-Nya. Allah ceritakan dalam Al-Quran,

قَالَ رَبِّ أَرِنِي أَنْظُرْ إِلَيْكَ قَالَ لَنْ تَرَانِي وَلَكِنِ انْظُرْ إِلَى الْجَبَلِ فَإِنِ اسْتَقَرَّ مَكَانَهُ فَسَوْفَ تَرَانِي فَلَمَّا تَجَلَّى رَبُّهُ لِلْجَبَلِ جَعَلَهُ دَكًّا وَخَرَّ مُوسَى صَعِقًا
 Artinya :
Musa berdoa, “Ya Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada Engkau.” Allah berfirman, “Kamu sekali-kali tidak sanggup melihat-Ku, tapi lihatlah ke bukit itu, maka jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala) niscaya kamu dapat melihat-Ku.” Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung itu, dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan,” (QS. Al-A’raf: 143).

#3. Doa Nabi Ibrahim Memohon Diperlihatkan Cara Allah Menghidupkan Makhluk yang telah Mati
Nabi Ibrahim berdoa agar beliau diperlihatkan bagaimana cara Allah menghidupkan makhluk yang telah mati. Allah sebutkan doa ini dalam Al-Quran,

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ أَرِنِي كَيْفَ تُحْيِي الْمَوْتَى قَالَ أَوَلَمْ تُؤْمِنْ قَالَ بَلَى وَلَكِنْ لِيَطْمَئِنَّ قَلْبِي
 Artinya :
Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang-orang mati.” Allah berfirman, “Belum yakinkah kamu?” Ibrahim menjawab, “Aku telah meyakinkannya, akan tetapi agar hatiku tetap mantap (dengan imanku),” (QS. Al-Baqarah: 260).

Pelajari juga: Doa-doa Para nabi dan Rasul yang di Abadikan dalam Al-Qur'an

Itulah beberapa contoh doa yang dipanjatkan oleh para Nabi kepada Allah SWT yang tidak bisa kita tirukan. Sebab, kita adalah manusia biasa yang tidak memiliki mukjizat. Dan hanya merekalah yang memperoleh mukjizat dari Allah SWT. Mereka adalah makhluk pilihan Allah, pembawa risalah kebenaran bagi manusia. Sedang kita hanyalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan dan dosa. 

Semoga sedikit artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.





3 Doa Para Nabi yang Tidak Bisa di Tiru oleh Manusia - Blog Khusus Doa
https://www.blogkhususdoa.com/2018/07/3-doa-para-nabi-yang-tidak-bisa-di-tiru-oleh-manusia.html



Jumaat, 9 November 2018

Surah Al-Waqiah. 8600.


Tahsin Tilawah Bestari - Surah Al-Waqiah | Facebook
Teratak Takwa dan Iman™
Tadabbur Surah Al-Waaqi'ah Membuatmu Menangis - Zain Abu Kautsar
Tahsin Tilawah Bestari
#HalaqahAlQuran
#PersatuanHalaqahAlQuran
#PusatPengajianAlQuran
#TahsinTilawahBestari
Tahsin Tilawah Bestari

Surat Al Waaqi'ah adalah surat ke-56 dalam Al Quran. Surat ini terdiri atas 96 ayat dan termasuk golongan golongan surat Makkiyah. Surat yang diturunkan sesudah Surah Taahaa ini dinamakan dengan Al-Waaqi'ah, diambil dari perkataan Al-Waaqi'ah yang terdapat pada ayat pertama. Wikipedia
Tahsin Tilawah Bestari - Surah Al-Waqiah [Facebook10000000_381509105717485_6939276916666925056_n].mp4
https://www.youtube.com/watch?v=w-dGcIxj1II
Terjemahan Al Quran Bahasa Melayu - Surah Al-Waaqi'ah
Surah Al-Waaqi'ah - سورة الواقعة
Dengar Surah Al-Waaqi'ah
http://www.audioislam.com/audio/quran/recitation/al-afaasee/surah_al_waqiah.mp3
Bismillah
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
A001
Apabila berlaku hari kiamat itu,
(Al-Waaqi'ah 56:1)
A002
Tiada sesiapapun yang dapat mendustakan kejadiannya.
(Al-Waaqi'ah 56:2)
A003
Kejadian hari kiamat itu merendahkan (golongan yang ingkar), dan meninggikan (golongan yang taat).
(Al-Waaqi'ah 56:3
A004
(Ia berlaku) semasa bumi bergoncang dengan sebebar-benar goncangan.
(Al-Waaqi'ah 56:4
A005
Dan gunung-ganang dihancur leburkan dengan selebur-leburnya,
(Al-Waaqi'ah 56:5)
A006
Lalu menjadilah ia debu yang bertebaran,
(Al-Waaqi'ah 56:6
A007
Dan kamu pula menjadi tiga puak (yang berlainan keadaannya);
(Al-Waaqi'ah 56:7
A008
Iaitu puak pihak kanan; alangkah bahagianya keadaan puak pihak kanan itu?
(Al-Waaqi'ah 56:8)
A009
Dan puak pihak kiri; - alangkah seksanya keadaan puak pihak kiri itu?
(Al-Waaqi'ah 56:9) |
A010
Dan (puak yang ketiga pula ialah) orang-orang yang telah mendahului (dalam mengerjakan kebaikan di dunia), - yang akan mendahului (mencapai balasan yang sebaik-baiknya di akhirat kelak);
(Al-Waaqi'ah 56:10
A011
Mereka itulah orang-orang yang didampingkan (di sisi Allah),
(Al-Waaqi'ah 56:11
A012
(Tinggal menetap) di dalam Syurga-syurga yang penuh nikmat.
(Al-Waaqi'ah 56:12
A013
(Di antaranya) sekumpulan besar dari umat-umat manusia yang terdahulu;
(Al-Waaqi'ah 56:13
A014
Dan sebilangan kecil dari orang-orang yang datang kemudian.
(Al-Waaqi'ah 56:14)
A015
(Mereka duduk di dalam Syurga itu) di atas takhta-takhta kebesaran yang bertatahkan permata;
(Al-Waaqi'ah 56:15) | <Embed> | English Translation | Tambah Nota | Bookmark
A016
Sambil berbaring di atasnya dengan berhadap-hadapan.
(Al-Waaqi'ah 56:16
A017
Mereka dilayani oleh anak-anak muda lelaki yang tetap kekal (dalam keadaan mudanya), yang sentiasa beredar di sekitar mereka, -
(Al-Waaqi'ah 56:17)
A018
Dengan membawa piala-piala minuman dan tekoh-tekoh serta piala atau gelas yang berisi arak (yang diambil) dari sungainya yang mengalir.
(Al-Waaqi'ah 56:18)
A019
Mereka tidak merasa pening kepala dan tidak pula mabuk dengan sebab menikmatinya.
(Al-Waaqi'ah 56:19)
A020
Dan juga (dibawakan kepada mereka) buah-buahan dari jenis-jenis yang mereka pilih,
(Al-Waaqi'ah 56:20)
A021
Serta daging burung dari jenis-jenis yang mereka ingini.
(Al-Waaqi'ah 56:21)
A022
Dan (mereka dilayani) bidadari-bidadari yang cantik parasnya,
(Al-Waaqi'ah 56:22)
A023
Seperti mutiara yang tersimpan dengan sebaik-baiknya.
(Al-Waaqi'ah 56:23)
A024
(Semuanya itu) sebagai balasan bagi (amal-amal baik) yang mereka telah kerjakan.
(Al-Waaqi'ah 56:24
A025
Mereka tidak akan mendengar dalam Syurga itu perkataan yang sia-sia dan tiada pula sesuatu yang menyebabkan dosa; -
(Al-Waaqi'ah 56:25)
A026
Mereka hanya mendengar ucapan: " Selamat! Selamat! " (dari satu kepada yang lain).
(Al-Waaqi'ah 56:26)
A027
Dan puak kanan, - alangkah bahagianya keadaan puak kanan itu?
(Al-Waaqi'ah 56:27)
A028
Mereka bersenang-lenang di antara pohon-pohon bidara yang tidak berduri.
(Al-Waaqi'ah 56:28)
A029
Dan pokok-pokok pisang yang tersusun rapi buahnya,
(Al-Waaqi'ah 56:29)
A030
Dan naungan yang tetap terbentang,
(Al-Waaqi'ah 56:30)
A031
Dan air yang sentiasa mengalir,
(Al-Waaqi'ah 56:31)
A032
Serta buah-buahan yang banyak,
(Al-Waaqi'ah 56:32)
A033
Yang tidak putus-putus dan tidak pula terlarang mendapatnya,
(Al-Waaqi'ah 56:33)
A034
Dan tempat-tempat tidur yang tertinggi keadaannya.
(Al-Waaqi'ah 56:34
A035
Sesungguhnya Kami telah menciptakan isteri-isteri mereka dengan ciptaan istimewa,
(Al-Waaqi'ah 56:35)
A036
Serta Kami jadikan mereka sentiasa dara (yang tidak pernah disentuh),
(Al-Waaqi'ah 56:36
A037
Yang tetap mencintai jodohnya, serta yang sebaya umurnya.
(Al-Waaqi'ah 56:37)
A038
(Semuanya itu disediakan) bagi puak kanan;
(Al-Waaqi'ah 56:38
A039
Iaitu sebilangan besar dari orang-orang yang terdahulu,
(Al-Waaqi'ah 56:39)
A040
Dan sebilangan besar dari orang-orang yang datang kemudian.
(Al-Waaqi'ah 56:40)
A041
Dan puak kiri, - alangkah seksanya keadaan puak kiri itu?
(Al-Waaqi'ah 56:41)
A042
Mereka diseksa dalam angin yang membakar dan air yang menggelegak
(Al-Waaqi'ah 56:42)
A043
Serta naungan dari asap hitam,
(Al-Waaqi'ah 56:43
A044
Yang tidak sejuk, dan tidak pula memberi kesenangan.
(Al-Waaqi'ah 56:44)
A045
Sesungguhnya mereka sebelum itu dilalaikan oleh kemewahan (dunia, dari mengingati hukum Tuhan).
(Al-Waaqi'ah 56:45)
A046
Dan mereka pula sentiasa melakukan dosa yang besar,
(Al-Waaqi'ah 56:46)
A047
Dan juga mereka selalu berkata: "Adakah sesudah kita mati serta menjadi tanah dan tulang, betulkah kita akan dibangkitkan hidup semula?
(Al-Waaqi'ah 56:47
A048
"Dan adakah juga datuk nenek kita yang telah lalu, (akan dibangkitkan hidup semula)? "
(Al-Waaqi'ah 56:48)
A049
Katakanlah (kepada mereka): "Sesungguhnya orang-orang yang telah lalu dan orang-orang yang terkemudian,
(Al-Waaqi'ah 56:49)
A050
"Tetap akan dihimpunkan pada masa yang ditentukan - pada hari kiamat yang termaklum.
(Al-Waaqi'ah 56:50
A051
"Kemudian, sesungguhnya kamu wahai orang-orang yang sesat yang mendustakan (kedatangan hari kiamat),
(Al-Waaqi'ah 56:51)
A052
Tetap akan memakan (pada hari itu) dari sebatang pokok, iaitu pokok zaqqum,
(Al-Waaqi'ah 56:52)
A053
"Maka kamu akan memenuhi perut kamu dari pokok (yang pahit buahnya) itu,
(Al-Waaqi'ah 56:53)
A054
"Selepas itu kamu akan meminum pula dari air panas yang menggelegak,
(Al-Waaqi'ah 56:54)
A055
"Iaitu kamu akan minum seperti unta yang berpenyakit sentiasa dahaga dan tidak puas-puas".
(Al-Waaqi'ah 56:55)
A056
Inilah (jenis-jenis azab) yang disediakan untuk menyambut mereka pada hari Pembalasan itu.
(Al-Waaqi'ah 56:56)
A057
Kamilah yang telah menciptakan kamu (dari tiada kepada ada - wahai golongan yang ingkar), maka ada baiknya kalau kamu percaya (akan kebangkitan kamu hidup semula pada hari kiamat).
(Al-Waaqi'ah 56:57
A058
(Mengapa kamu masih berdegil?) Tidakkah kamu memikirkan keadaan air mani yang kamu pancarkan (ke dalam rahim)?
(Al-Waaqi'ah 56:58
A059
Adakah kamu yang menciptakannya atau Kami yang menciptakannya?
(Al-Waaqi'ah 56:59)
A060
Kamilah yang menentukan (dan menetapkan masa) kematian (tiap-tiap seorang) di antara kamu, dan Kami tidak sekali-kali dapat dikalahkan atau dilemahkan;
(Al-Waaqi'ah 56:60)
A061
(Bahkan Kami berkuasa) menggantikan (kamu dengan) orang-orang yang serupa kamu (tetapi tidak seperti bawaan kamu), dan berkuasa menciptakan kamu dalam bentuk kejadian yang kamu tidak mengetahuinya.
(Al-Waaqi'ah 56:61)
A062
Dan demi sesungguhnya, kamu telah sedia mengetahui tentang ciptaan diri kamu kali pertama, maka ada baiknya kalau kamu mengambil ingatan (bahawa Allah yang telah menciptakan kamu dari tiada kepada ada, berkuasa membangkitkan kamu hidup semula pada hari akhirat kelak).
(Al-Waaqi'ah 56:62)
A063
Maka (mengapa kamu masih berdegil?) Tidakkah kamu melihat apa yang kamu tanam?
(Al-Waaqi'ah 56:63)
A064
Kamukah yang menumbuhkannya atau Kami yang menumbuhkannya?
(Al-Waaqi'ah 56:64
A065
Kalau Kami kehendaki, sudah tentu Kami akan jadikan tanaman itu kering hancur (sebelum ia berbuah), maka dengan itu tinggalah kamu dalam keadaan hairan dan menyesal,
(Al-Waaqi'ah 56:65
A066
(Sambil berkata): "Sesungguhnya kami menanggung kerugian.
(Al-Waaqi'ah 56:66)
A067
"Bahkan kami hampa (dari mendapat sebarang hasil) "
(Al-Waaqi'ah 56:67
A068
Selain dari itu, tidakkah kamu melihat air yang kamu minum?
(Al-Waaqi'ah 56:68)
A069
Kamukah yang menurunkannya dari awan (sebagai hujan), atau Kami yang menurunkannya?
(Al-Waaqi'ah 56:69
A070
Kalau Kami kehendaki, Kami akan jadikan dia masin, maka ada baiknya kalau kamu bersyukur.
(Al-Waaqi'ah 56:70
A071
Akhirnya, tidakkah kamu melihat api yang kamu nyalakan (dengan cara digesek)?\
(Al-Waaqi'ah 56:71)
A072
Kamukah yang menumbuhkan pokok kayunya, atau Kami yang menumbuhkannya?
(Al-Waaqi'ah 56:72)
A073
Kami jadikan api (yang tercetus dari kayu basah) itu sebagai peringatan (bagi orang-orang yang lalaikan kebenaran hari akhirat) dan sebagai benda yang memberi kesenangan kepada orang-orang musafir.
(Al-Waaqi'ah 56:73)
A074
Oleh yang demikian - (wahai orang yang lalai) - bertasbihlah dengan memuji nama Tuhanmu Yang Maha Besar (sebagai bersyukur akan nikmat-nikmatNya itu).
(Al-Waaqi'ah 56:74)
A075
Maka Aku bersumpah: Demi tempat-tempat dan masa-masa turunnya bahagian-bahagian Al-Quran, -
(Al-Waaqi'ah 56:75)
A076
Dan sebenarnya sumpah itu adalah sumpah yang besar, kalaulah kamu mengetahuinya, -
(Al-Waaqi'ah 56:76)
A077
Bahawa sesungguhnya (yang dibacakan kepada kamu) itu ialah Al-Quran yang mulia, (yang sentiasa memberi ajaran dan pimpinan),
(Al-Waaqi'ah 56:77
A078
Yang tersimpan dalam Kitab yang cukup terpelihara,
(Al-Waaqi'ah 56:78
A079
Yang tidak disentuh melainkan oleh makhluk-makhluk yang diakui bersih suci;
(Al-Waaqi'ah 56:79)
A080
Al-Quran itu diturunkan dari Allah Tuhan sekalian alam.
(Al-Waaqi'ah 56:80)
A081
Patutkah kamu (wahai golongan yang kufur ingkar) bersikap sambilewa terhadap keterangan-keterangan Al-Quran ini?
(Al-Waaqi'ah 56:81)
A082
Dan kamu jadikan sikap kamu mendustakannya (sebagai ganti) bahagian dan nasib kamu (menerima dan bersyukur akan ajarannya)?
(Al-Waaqi'ah 56:82)
A083
Maka alangkah eloknya kalau semasa (roh seseorang dari kamu yang hampir mati) sampai ke kerongkongnya, -
(Al-Waaqi'ah 56:83
A084
Sedang kamu pada masa itu (berada di sekelilingnya) menyaksikan keadaannya, -
(Al-Waaqi'ah 56:84
A085
Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kamu, tetapi kamu tidak melihat,
(Al-Waaqi'ah 56:85)
A086
Maka bukankah elok kalau kamu orang-orang yang tidak dikuasai (dan tidak tunduk kepada kekuasaan Kami), -
(Al-Waaqi'ah 56:86
A087
Kamu kembalikan roh itu (kepada keadaan sebelumnya) jika betul kamu orang-orang yang benar ?
(Al-Waaqi'ah 56:87
A088
Kesudahannya: jika ia (yang mati itu) dari orang-orang " Muqarrabiin ",
(Al-Waaqi'ah 56:88)
A089
Maka (ia akan beroleh) rehat kesenangan, dan rahmat kesegaran, serta Syurga kenikmatan.
(Al-Waaqi'ah 56:89)
A090
Dan jika ia dari puak kanan,
(Al-Waaqi'ah 56:90
A091
Maka (akan dikatakan kepadanya):" Selamat sejahtera kepadamu, (kerana engkau) dari puak kanan".
(Al-Waaqi'ah 56:91
A092
Dan jika ia dari (puak kiri) yang mendustakan (Rasulnya), lagi sesat,
(Al-Waaqi'ah 56:92)
A093
Maka sambutan yang disediakan baginya adalah dari air panas yang menggelegak,
(Al-Waaqi'ah 56:93)
A094
Serta bakaran api neraka.
(Al-Waaqi'ah 56:94)
A095
Sesungguhnya (segala yang disebutkan) itu adalah kebenaran yang diyakini.
(Al-Waaqi'ah 56:95)
A096
Oleh itu, bertasbihlah dengan memuji nama Tuhanmu Yang Maha Besar.
Al-Waaqi'ah 56:96

Hak & Penafian : Surah.My ini bertujuan untuk memberi rujukan terjemahan - penyelidikan dan pendidikan. Ianya bebas untuk disebarkan / disalin untuk tujuan dakwah dan pendidikan / penyelidikan. Surah.My tidak bertanggungjawab di atas sebarang penyalahgunaan kandungan.


Sokong Projek Surah.My - Serai Solutions - Maybank Islamic - 562834606055

Laman dibangunkan/dikemaskini oleh: Serai Solutions dan Training.My. ©2007-2018.
http://www.surah.my/56

SUNDAY, MAY 13, 2012Tafsir Surah Al Waqiah ~ Habib Ali Zaenal Abidin Bin Abu Bakar Al Hamid

Insya Allah wa biznillah saya akan berkongsi dengan anda semua tentang Tafsir Surah Al Waqiah yang dibahaskan oleh habibuna Ali Zaenal Abidin B Abu Bakar Al Hamid di Masjid Taman TAR,Ampang pada setiap hari selasa kuliah dhuha yg bertempat di sana .. semoga allah memberkati ilmuNYA yang kita sedang pelajari ini .. 
Tafsir Surah Al Waqiah 
-Surah ini diturunkan di Mekah Al Mukaramah. Yang diturunkan di sana kepada rasulluah SAW untuk menyelesaikan dan memantapkan masalah aqidah dan iman.
kebanyakan ketika di mekah sebelum hijriah adalah kufur kepada allah .
Jadi surah ini yang banyak menyentuh dan menceritakan tentang hari kiamat mengambil perhatian kepada kaum2 musyrikin untuk beriman kepada Allah .

Antara fadhilat surah Al Waqiah ialah seperti yang disabdakan oleh Rasulullah SAW .
-Man qara’a suratal-Waqi’ati kulla lailatil lam tusibhu faqah, wa suratul-Waqi’ati suratul-gina faqra’uha wa ’allimuha aulada-kum.

Maksudnya :-
“Barangsiapa membaca surat Al-Waqi’ah tiap malam, maka tidak akan menimpa kepadanya kepapaan. Dan surat Al-Waqi’ah adalah surat kaya, maka bacalah dan ajarkanlah kepada anak-anak kamu.”

Rasulullah SAW bersabda agar mengajarkan kepada anak-anak kamu tiga perkara :-

1. Cinta kepada Nabi
2. Cinta kepada Ahli Bait ( keluarga nabi saw )
3. Ajarkan kepada mereka Al quran

kata Al Habib memberi nama yang baik kepada anak2 akan mempengaruhi akan nama itu ketika ia meningkat dewasa nanti .
Ada sebuah kisah , sebelum memeluk islam ada seorang badwi memberi nama anak mereka الأسد (singa) , نمر (harimau), عرس ( musang) dan lain2 kerana pada nama itu terdapat sifat2 keberanian .

menjadi kebiasaan orang2 badwi dahulu memberi nama2 yang maksudnya berani kepada anak-anak mereka agar menjadi seperti sifat2 haiwan itu agar berani , kuat , gagah dan sebagainya..

sebaliknya mereka memberi nama2 yg santun kepada hamba2 mereka dan mempunyai maksud yang lemah lembut seperti لطيف (lemah lembut) agar sifat lemah lembut itu terkesan dengan keperibadiannya hamba itu dan tidak akan membantah kepada tuannya..

Pemberian nama2 haiwan yang gagah yang diberi kepada anak2 badwi itu telah menyebabkan orang kampung telah mengenali rumah itu dengan 'حديقة الحيوانات' ( zoo) .

Pada ketika itu ramai yang curiga dengan si badwi itu , mereka ingin menguji dan melihat sendiri akan apa yg ada si dalam rumah si badwi itu kerana terlah tersebar di seluruh kampung bahawa di dalamnya terdapat anak-anak yg berani dan gagah.

Maka ada seseorang telah datang mengetuk pintu rumah si badwi itu utk meminta air minuman kerana kehausan. Maka si badwi itu telah mengetahui bahawa ramai yg ingin menguji apa yg ada didalam rumahnya maka dia berkata ' engkau jangan mempermainkan aku ' kepada pemuda itu. 

Maka kata2 si badwi itu telah didengari oleh anak2 mereka . mereka faham apa yg dicakapkan oleh ibunya lalu mereka (asad,namr dan lain2 ) keluar dengan keadaan garang. lalu pemuda itu sedar bahawa mmg di situ patut digelari dengan 'zoo' kerana terdapat anak-anak yg berani dan gagah .
Oleh itu , pemberian nama yg baik kepada anak akan terkesan juga akhlak yg baik selari dengan nama yg indah.

Ada sebuah qisah seorang pemuda yang bernama حزن (sedih ) , sepanjang hidupnya dia sentiasa sedih . namun setelah perkara ini telah diketahui oleh Rasulullah SAW , beliau menukar nama pemuda itu kepada سهل (mudah) .. lalu setelah itu , sepanjang hidup pemuda itu mudah dan dalam kegirangan. inilah kesan drpd nama2 yg baik.

Kata al habib kekayaan ada dua . 1 ) Harta
                                                    2) Jiwa
kaya jiwa ialah lebih baik berbanding kayanya harta..bukanlah kekayaan itu pada harta tetapi kekayaan itu pada jiwa.

Kekayaan pada jiwa akan menyebabkan seseorang itu berasa cukup dengan apa yg ada padanya.
Ada sebuah kisah , seorang raja sedang berburu di dalam hutan bersama pengawal-pengawalnya lalu terlihat seorang pemuda yg berda di tepi sungai yang meminum air sungai dan seekor ikan lalu berkata dengan sekuat hatinya 'Alhamdulillah , sega puji bagi engkau yg  mengurniakan nikmat terbesar kepada ku ' 

Raja itu kehairanan , baru minum air sungai dan seekor ikan sudah dikatakan nikmat terbesar ??
syuf , lihatlah seorang pemuda yg kaya jiwanya akan sentiasa bersuyukur kepada allah walaupun nikmat itu hanya sedikit dipandang manusia namun besar disisi pemuda itu.
Raja yang kaya-raya itupun tidak pernah berasa cukup atas nikmat2 kekayaan yang dikurniakannya..
itulah kesan kekayaan jiwa yg ada dlm diri kita.

Ada seorang sahabat bertanya : 'Ya rasulullah , apakah amalan yg akan dicintai allah swt dan rasulnya ?
maka jawab rasulullah : ' Hiduplah kamu dengan zuhud ,maka kamu akan disayangi allah , zuhudlah kamu dengan apa yg dimilik oleh orang lain ,akan disayangi manusia '

hadis ini jelas menunjukkan kepentingan zuhud di dunia dan berasa qana'ah(cukup dgn apa yg ada) akan mendapat cinta drpd allah dan manusia2 yang lain.

Jadi Surah Al Waqiaah merangkumi kekayaan jiwa dan harta .

Al Habib menyarankan kita agar membaca surah al waqiaah selepas asar pada setiap hari dengan menghayati maksudnya.
Habib juga menyatakan pada waktu subuh adanya rezeki ma'nawi yakni rezeki yang kita tidak nampak .
manakala waktu asar pula adanya rezeki hissi yakni rezeki yang kita nampak.
oleh itu sebaiknya bacalah surah waqiah selepas asar dan insya allah akand  diganjar oleh allah swt rezeki yg melimpah luas.

Rasulullah bersabda : ' Yang emutihkan rambutku (uban) ialah bacaan surah hud dan al waqiah '
-Surah Al Waqiah menceritakna tentang hari kiamat , oleh itu setiap kali rasulullah membacanya dia berasa takut dan menyebabkan membayangkan keadaan itu sehingga menyebabkan muncul uban2 kerana terlalu takut akan azab allah d hari kiamat.

56:1
Ayat pertama 

[1] 'apabila berlaku hari kiamat itu'

AL WAQIAAH pada bahasa bermaksud 'yang terjadi'.
kerana kejadian hari kiamat itu pasti terjadi dan tak mungikn tidak terjadi dan disokong oleh ayat ke 2

56:2


[2]
Tiada sesiapapun yang dapat mendustakan kejadiannya.

ayat kedua menguatkan ayat pertama . Al habib memberikan cth ayat :- 'Imam Masjid akan datang , dan tidak mungkin imam masjid itu tak akan datang '
sperti itu juga tentang berlakunya hari kiamat.

56:3
[3]
Kejadian hari kiamat itu merendahkan (golongan yang ingkar), dan meninggikan (golongan yang taat).

ayat ketiga menjelaskan bahawa pada hari kiamat itu , orang yg taat akan diangkat tinggi darjatnya dan orang yg mungkar akan direndahkan darjatnya.
Orang yang beriman , dari detik dia keluar dari kubur akan dibimbing sehinnga ke syurga.
Manakala org yang tidak beriman , dari detik leuar dari kubur akan dibimbing ke neraka.

seperti sabda Nabi SAW :- 
' Man tawadha'a rafa'allah ' 
[barangsiapa yang tawadhu(taat kpd allah) akan ditinggikan darjat oleh allah .

Habib Ali meceritakan kisah saidina bilal dan abu dzar yang sedang berkelahi antara satu sama lain.
Abu Dzar daripada qabilah yg masyhur telah berkata kepada bilal bin rabah yg berasal daripada kaum kulit hitam dengan ' Ya Ibnu Sauda' ' (wahai anak orang hitam) .dan membuatkan bilal berasa kecil hati.

walaupun benar bilal itu drpd kalangan org kulit hitam , tetapi kata2 abu dzar yang memarahi bilal itu telah menyedihkan bilal bin rabah.

perkara itu disedari oleh rasulullah saw dan menegur kepada Abu Dzar . Aku lihat pada kamu terdapat sedikit sifat2 drpd kaum musyrikrin . Maka buanglah sifat keji itu drpd kamu '

Abu Dzar seorang sahabat nabi yg unggul , selalu berda bersama nabi dan selalu ke masjid nabi utk menuntut ilmu drpd nabi SAW akhirnya tersedar dengan kesalahannyan dengan teguran dripada nabi SAW dengna penuh hikmah.

Lalu AbuDzar kata kepada nfsunya ; ' Wahai nafsu , nah rasakanlah kamu berada di bawah telapak kaki seorang anak kulit hitam '

walaupun ditolak oleh Bilal dan dimaafkan namun Abu Dzar masih bertegas untuk mengajar hawa nafsunya yang menghasutnya , dan akhirnya bilal melakukan perkara itu dalam keadaan terpaksa. inilah didikan manhaj Nabi SAW .

Allah juga pernah bersumpah dengan hawa nafsu dengan sumpah seluruh alam dan makhluk di dalam surah Syams

1 Demi matahari dan cahayanya yang terang-benderang;
2 Dan bulan apabila ia mengiringinya;
3 Dan siang apabila ia memperlihatkannya dengan jelas nyata;
4 Dan malam apabila ia menyelubunginya (dengan gelap- gelita),
5 Demi langit dan Yang membinanya (dalam bentuk yang kuat kukuh - yang melambangkan kekuasaanNya)
6 Serta bumi dan Yang menghamparkannya (untuk kemudahan makhluk-makhlukNya);

DAN ALLAH SWT berfirman :- 

Demi diri manusia dan Yang menyempurnakan kejadiannya (dengan kelengkapan yang sesuai dengan keadaannya);

dalam ayat ini allah telah bersumpah dengan matahari dan pasangannya ,siang dan pasangannya malam ,langit dan pasangannya bumi , dan sumpah dengan nafsu tanpa pasangannya . ini menunjukkan betapa kuatnya dorongan hawa nafsu dan berjaya lah siapa yg mensucikannya dengan firman Allah :- 

9 [maka berjayalah orang yg mensucikan dirinya(hawa nafsu)

Habib Ali Zaenal telah berkata :
-Apabila lihat kepada orang yg lebih tua , ingatlah dia berbuat taat dahulu daripada kita , hinanya kita
-Apabila lihat kepada orang yang lebih muda, ingatlah kita lebih tua drpd meraka dan banyak maksiat berbanding mereka, hinanya kita
-Apabila lihat kepada orang kufur , ingatlah kalau dia dapat hidayah allah , belum tentu kita lebih mulia daripadanya , hinanya kita.

Tafsir ayat ke 4

4 (Ia berlaku) semasa bumi bergoncang dengan sebebar-benar goncangan.

5 Dan gunung-ganang dihancur leburkan dengan selebur-leburnya,

pada ayat kelima , Habib Ali menceritakan bahawa di hari akhirat kelak kita akan melalui 50 stesen sbelum ke syurga / neraka .. iaitu proses penghisaban . setiap stesen mengambil masa seribu tahun , 50 stesen jadi 50 000 tahun untuk melalui proses2 itu .. 1 hari di dunia bersamaan seribu tahun akhirat.. Masya Allah bayangkanlah betapa lamanya proses penghisaban kita di sana..

Namun Habib juga menyatakan ada orang yang lalui semua itu 1 saat shj dan msuk syurga tanpa hisab itu semua bergantung kepada amalm dan rahmat allah.


Wallahua'lam insya allah akan sambung pada post yg akan datang.

-Muhamad Izzat Bin Ziad
[doakan saya menjadi hamba yg mencintai allah dan rasulnya sepnuh jiwa raga saya]
Jazakumullah kahiran katsiran

http://izzat26.blogspot.com/2012/05/tafsir-surah-al-waqiah-habib-ali-zaenal_05.html
Nama-Nama Bulan dalam Kalender Islam Beserta Artinya
Dari Abu Bakrah Nufai’ bin Al Harits, berkata Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam, “Sesungguhnya zaman telah berputar seperti masa Allah menciptakan langit dan bumi, tahun mempunyai 12 bulan, 4 diantaranya adalah bulan haram (yang bulan haram tersebut) tiga diantaranya berurutan, yaitu Dzulqo’idah, Dzulhijjah, dan Al Muharram, dan (1 satu  lagi) bulan Rajab berada diantara bulan Jumadil Tsani dan Sya’ban.” (Al Muttaffaqun ‘alaihi Al Bukhori 4662, Muslim 1679).

1. Muharrom (محرم الحرام)

Ini adalah bulan pertama dalam kelender Islam, dan Muharram termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan Muharram karena orang Arab mengharamkan berperang di bulan ini.

2. Shofar/Shafar (ﺻﻔﺮ)

Dinamakan dengan Shofar karena perkampungan Arab Shifr (kosng) dari penduduk, karena mereka keluar untuk perang. Ada yang mengatakan bahwa dinamakan dengan Shofar karena dulunya bangsa Arab memerangi berbagai kabilah sehingga kabilah yang mereka perangi menjadi Shifr (kosong) dari harta benda.

3. Robi’ul Awwal (ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻷﻭﻝ)

Dinamakan demikian karena saat penamaan bulan ini bertepatan dengan musim semi.

4. Robi’uts Tsani/Akhir (ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻷﺧﻴﺮ / ﺭﺑﻴﻊ ﺍﻟﺜﺎﻧﻲ)

Dinamakan demikian karena bangsa Arab saat itu menggembalakan hewan ternak mereka pada rerumputan. Dan ada yang mengatakan bahwa dinamakan demikian karena bulan ini bertepatan dengan musim semi.

5. Jumadil Ula (جمادى الأولى)

Sebelum masa Islam dinamakan jumadi khomsah. Dinamakan Jumada karena saat penamaan bulan ini jatuh pada musim dingin, dimana air jumud (membeku)

6. Jumadil Akhiroh/Tsaniyah (جمادى الآخرة / ﺟﻤاﺪى ﺍﻟﺜﺎﻧﻲة)

Sebelum masa Islam dinamakan jumadi sittah. Dinamakan demikian karena saat penamaan bulan ini jatuh pada musim dingin juga

7. Rojab (ﺭﺟﺐ)

Rajab termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan bulan Rojab karena bangsa Arab melepaskan tombak dari besi tajamnya untuk menahan diri dari peperangan. Dikatakan: Rojab adalah menahan diri dari peperangan.

8. Sya’ban (ﺷﻌﺒاﻦ)

Dinamakan demikian karena bangsa Arab saat itu berpencar ke berbagai tempat untuk mencari air.

9. Romadhon (ﺭﻣﻀاﻦ)

Ini adalah bulan puasa bagi umat Islam. Dinamakan demikian karena panas ramdh mencapai puncaknya dan saat penamaan jatuh pada musim panas.Dimana periode ini disebut panas yang parah.

10. Syawwal (ﺷﻮﺍﻝ)

Di bulan inilah saat Idul Fitri. Dinamakan demikian karena saat itu unta betina kekurangan air susu.

11. Dzulqo’dah (ﺫﻭ ﺍﻟﻘﻌﺪة)

Bulan ini termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan demikian karena bangsa Arab duduk dan tidak berangkat untuk perang, karena bulan ini termasuk bulan haram yang tidak boleh perang.

12. Dzulhijjah (ﺫﻭ ﺍﻟﺤﺠة)

Di dalamnya terdapat musim haji dan Idul Adha. Bulan ini termasuk dalam bulan-bulan suci. Dinamakan demikian karena bangsa Arab melaksanakan ibadah haji di bulan ini.

Simak juga,

Sumber:
http://kaahil.wordpress.com/
http://www.darussalaf.or.id
http://rohis-facebook.blogspot.com/2013/12/nama-nama-bulan-dalam-kalender-islam.html 

30 Desember 2013 12.33
Itu tulisan nya ada yang salah sob, poin kedua
Makasih pengetahuan nya

http://problogiz-tech.blogspot.com
30 Desember 2013 15.30
huruf ﺹ terkadang bs dilafalkan jd 'sho' ataw 'sha', sama dgn ﺭ terkadang dibaca 'ra' atw 'ro' gk masalah. makasih atas masukanx sy sdh mengedit mnjd Shofar/Shafar *smile