Jumaat, 13 Disember 2013

2817. Hukum Muslim menghadiri Undangan Natalan.



بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Hukum Menghadiri Undangan Natalan

Kemudian, mengenai hukum menghadiri undangan natalan, berikut fatwa dari Dr. Abdullah Jibrin,

لا يجوز الاحتفال بالأعياد المبتدعة كعيد الميلاد للنصارى ، وعيد النيروز والمهرجان ، …. ، ولا يجوز الأكل من ذلك الطعام الذي أعده النصارى أو المشركون في موسم أعيادهم

Tidak boleh merayakan hari raya yang tidak diajarkan dalam islam, seperti hari raya orang nasrani, atau hari raya Nairuz dan Mihrajan,… tidak boleh menikmati makanan yang disediakan orang nasrani atau orang musyrikin untuk pesta hari raya mereka.

ولا تجوز إجابة دعوتهم عند الاحتفال بتلك الأعياد ، وذلك لأن إجابتهم تشجيع لهم ، وإقرار لهم على تلك البدع ، ويكون هذا سبباً في انخداع الجهلة بذلك ، واعتقادهم أنه لا بأس به ، والله أعلم .

Tidak boleh juga menghadiri undangan mereka untuk merayakan hari raya mereka. Karena menghadiri perayaan mereka, termasuk mendukung mereka dan menyetujui ritual yang mereka lakukan. Disamping ini akan menjadi sebab, sebagian orang yang tidak mengerti menjadi tertipu dengan tindakan itu, dan mereka meyakini bahwa itu dibolehkan. Allahu a’lam.

[al-Lukluk al-Makin min Fatawa Ibnu Jibrin, hlm. 27]

http://www.konsultasisyariah.com/menghadiri-undangan-natalan-dari-saudara/


Tiada ulasan: