Ahad, 13 April 2014

4628. Gadis atau Janda.

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ  , الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ , الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ ,  مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ , إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ , اهْدِنَا الصِّرَاطَ المُسْتَقِيمَ  , صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ , غَيْرِ المَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّالِّينَ.


Assalamualaikum w.b.t/السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

Meja www.peceq.blogspot.com  
  • Pilih Gadis atau Janda?

    gadis atau janda“KUTUNGGU JANDAMU”
    Demikian yang tertulis pada salah satu bak mobil truk yang sedang mangkal menunggu angkutan. Di atas tulisan terdapat sebuah gambar wanita seksi dengan kerling mata nakalnya.
    Saya pernah bertanya kepada salah seorang sopir truk dalam suatu kesempatan. Janda siapa yang di tunggu. Dia hanya tertawa dan berkata bahwa itu cuma guyonan (bercanda). Tapi ternyata temannya berkata bahwa ia lebih senang janda daripada gadis. Lho kenapa?
    Kalau dengan gadis repot, katanya. Banyak maunya. Sebentar-sebenrtar minta ini, minta itu. Dan repotnya ia sering ngambek. Kalau sudah gitu wah repot. Bikin pusing, katanya. Seorang janda kita tahu bahwa ia sudah tidak perawan. Tapi apakah seorang gadis sudah pasti perawan. persisnya begini. Seorang perawan pastilah seorang gadis, tapi seorang gadis belum tentu perawan. “Bisa-bisa kita ketipu deh,” ujarnya.
    Penyataan tersebut juga didukung oleh sebuah lagu yang tidak mempermasalahkan status. Lagu itu berjudul ‘Gadis atau Janda?’ sebagai berikut :
    Kau masih gadis apa sudah janda, baik katakan saja jangan malu…… Sesungguhnya diriku oh memang sudah janda
    Walaupun kau janda tetap kucinta. Marilah segera kita…
    Namun masih cukup banyak orang yang berpandangan negatif terhadap status janda. Status sebagai janda memang berat. Selain harus memikul status, ia juga harus mencari nafkah seorang diri untuk keluarganya. Lengkap sudah penderitaannya. Dibutuhkan sikap tegar untuk menjalani hal tersebut. Menunjukkan dirinya tidak seburuk yang mereka sangka, menunjukkan kepada mereka pula bahwa ia bisa hidup tanpa bantuan mereka. Itulah salah satu kebanggaannya.
    Status janda bukanlah aib atau kutukan, melainkan suatu berkah tersendiri. Tuhan tidak akan memberikan cobaan di luar batas kemampuan manusia. Oleh karena itu, bagi yang memiliki status ini sebaiknya tetap pasrah dan percaya kepada Tuhan bahwa inilah yang terbaik baginya saat ini. Mungkin suatu waktu (jika ingin menikah lagi) akan ada seorang pangeran berkuda yang akan datang menjemputnya, lalu membawa ke istananya. Who knows?
    Namun jika sang pangeran tidak kunjung tiba, jangan panik karena ada info bagus nih. Berita gembiranya adalah status janda bukan berarti bahwa ia tidak bisa memiliki kebahagiaan yang pernah hilang, karena ternyata berdasarkan beberapa sumber, cukup banyak pernyataan yang mengatakan tidak keberatan menikah dengan seorang janda. Mereka mengatakan :
    • Tidak mempersalahkan gadis atau janda asal ada (saling) cinta
    • Cara berpikir dan mengambil keputusan, cara bersikap dan kelakuannya Oke
    • Tidak mempermasalahkan virginitasnya
    • Yang penting hati bukan statusnya.
    • Ada kecocokan dan saling suka
    • Sikap dan moralnya baik.
    • Yang penting baik, agresif dan berpengalaman (what is the maksud?)
    • Status tidak penting asalkan bisa sayang dan memberi support serta setia disaat susah.
    • Jika stok gadis sudah tidak ada. (Pasrah nih!)
    • Dan lain sebagainya (…… bisa isi sendiri)
    Bagaimana dengan anda? Pilih gadis atau janda?
    Sumber: (http://sarahsetiani.bloginformasiteraktual.com/page/4/
    Blogger Home. 
    s3v3n

    s3v3n
    copyright©
IP

Tiada ulasan: