ﺑِﺴْــــــــــــــــﻢِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْـــﻢ
ماشاءالله
سبحان الله
الله اکبر
سُبْحَانَ اللَّهِ اَللَّهُمَّ صَلِّي عَلَى سَيّدنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى آلۓِ سَيّدنَا مُحَمَّدٍ الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على أشرف المرسلين، وعلى آله وصحبه أجمعين
اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ وَلاَ عُدْوَانَ إِلاَّ عَلَى الظَّالِمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى ءَالِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْن
Allah berfirman yang bermaksud; “Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya.” (QS: Al Imran 3:185)
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّـيْطٰنِ الرَّجِيْمِ
بسم الله الرحمن الرحيم
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على أشرف المرسلين،
وعلى آله وصحبه أجمعين
.
NASIONAL
Syaikh Mahmud Sudah Siapkan Mujahid Untuk Melawan Zionis.
By Rifki M Firdaus Last updated Des 26, 2017
“Pernyataan Trump tersebut sesungguhnya merupakan penopang kebijakan, agar program Yahudi yang telah dipersiapkan dalam 20 tahun ke depan berjalan mulus untuk membentuk Israel Raya dengan mengeluarkan Kaum Muslimin di dalamnya”, kata Perhimpunan Ulama Palestina Biro Luar Negeri Syaikh Mahmud Abu Bakr Al Palestin hafidhahullah melalui keterangan persnya yang diterima Islampos.com, Senin (25/12/2017).
Syaikh Mahmud diundang DPP Wahdah Islamiyah di Makassar jelang Mukernas ke X, Jumat (22/12) lalu. Ketika Syaikh ditanya, persiapan apa yang seharusnya dilakukan Kaum Muslimin, maka beliau menjawab, “Kami sebagai bangsa yang ditaqdirkan harus berhadapan langsung dengan Yahudi, maka telah menyiapkan para mujahid yang telah dididik dengan Alqur’an sebagai langkah awal penguatan kepribadian,” tegasnya.
Ia juga mengimbau, hendaknya setiap Kaum Muslimin dimanapun, agar menyiapkan dukungan dalam bentuk materi untuk mensupport proyek jihad Kaum Muslimin di Palestina.
“Menguasai media sosial, dalam rangka menyuarakan kebenaran yang sesungguhnya, karena hampir semua media mainstream tidak berpihak pada Rakyat Palestina,” pungkasnya.
Dirinya meyakini dengan banyak persiapan dan pengalaman kami selama ini, insya Allah Alaqsha akan merdeka antara 5-10 tahun lagi!”, tegas syaikh yang sekolah formalnya mengambil jurusan manajemen ini.
Daurah yang diterjemahkan dan dipandu oleh Ust Ikhwan Abdul Jalil, Lc., MA ini diikuti oleh 500 orang lebih para dai dari seluruh Indonesia.
“Tiada hari tanpa posting di Medsos, Selain tentang Palestina. Doa, Sumbang, Jihad!, bagi yang belum punya anak, niatkan agar bercita-cita mempunyai anak yang akan disumbangkan untuk Al Aqsha. Takbir!”, tutup ustadz yang juga Ketua Dewan Syura DPP Wahdah Islamiyah. []
Reporter: Rhio
Sumber:
Syaikh Mahmud Sudah Siapkan Mujahid Untuk Melawan Zionis.
By Rifki M Firdaus Last updated Des 26, 2017
Mukernas X Wahdah Islamiyah. Foto: Rhio/Islampos
MAKASSAR–Pasca pernyataan Presiden Amerika Donald Trump, yang mengakui Yerussalem -Kota Al Quds- sebagai Ibu Kota Israel, mengakibatkan semakin bergolaknya kondisi sosial di Palestina dan bahkan mengundang reaksi keras banyak negara di dunia, sehingga PBB mengeluarkan Resolusi menolak pernyataan Trump. “Pernyataan Trump tersebut sesungguhnya merupakan penopang kebijakan, agar program Yahudi yang telah dipersiapkan dalam 20 tahun ke depan berjalan mulus untuk membentuk Israel Raya dengan mengeluarkan Kaum Muslimin di dalamnya”, kata Perhimpunan Ulama Palestina Biro Luar Negeri Syaikh Mahmud Abu Bakr Al Palestin hafidhahullah melalui keterangan persnya yang diterima Islampos.com, Senin (25/12/2017).
Syaikh Mahmud diundang DPP Wahdah Islamiyah di Makassar jelang Mukernas ke X, Jumat (22/12) lalu. Ketika Syaikh ditanya, persiapan apa yang seharusnya dilakukan Kaum Muslimin, maka beliau menjawab, “Kami sebagai bangsa yang ditaqdirkan harus berhadapan langsung dengan Yahudi, maka telah menyiapkan para mujahid yang telah dididik dengan Alqur’an sebagai langkah awal penguatan kepribadian,” tegasnya.
Ia juga mengimbau, hendaknya setiap Kaum Muslimin dimanapun, agar menyiapkan dukungan dalam bentuk materi untuk mensupport proyek jihad Kaum Muslimin di Palestina.
“Menguasai media sosial, dalam rangka menyuarakan kebenaran yang sesungguhnya, karena hampir semua media mainstream tidak berpihak pada Rakyat Palestina,” pungkasnya.
Dirinya meyakini dengan banyak persiapan dan pengalaman kami selama ini, insya Allah Alaqsha akan merdeka antara 5-10 tahun lagi!”, tegas syaikh yang sekolah formalnya mengambil jurusan manajemen ini.
Daurah yang diterjemahkan dan dipandu oleh Ust Ikhwan Abdul Jalil, Lc., MA ini diikuti oleh 500 orang lebih para dai dari seluruh Indonesia.
“Tiada hari tanpa posting di Medsos, Selain tentang Palestina. Doa, Sumbang, Jihad!, bagi yang belum punya anak, niatkan agar bercita-cita mempunyai anak yang akan disumbangkan untuk Al Aqsha. Takbir!”, tutup ustadz yang juga Ketua Dewan Syura DPP Wahdah Islamiyah. []
Reporter: Rhio
Sumber:
PALESTINA
Kandang Kambing Tak Luput Dari ‘Terjangan’ Buldoser Israel
By Sodikin Last updated Jan 25, 2018
Menurut laporan PIC, buldoser Israel telah menyerbu kawasan dan mulai menggusur barak perumahan dan kandang kambing milik warga, Zuhair dari bani Muniyah, tanpa ada keterangan lanjutan.
Saksi mata menginformasikan, bahwa Israel menggusur barak dan kandang kambing pada waktu sebelumnya, yang membuat sejumlah warga mengalami kerugian besar, terutama mereka yang beternak di kawasan.
Perlu diinformasikan, penjajah Israel secara sengaja menggusur perumahan rakyat dan pertanian di kawasan, dengan tujuan untuk menguasai wilayah Palestina. []
SUMBER:
PIC
Sodikin-Semua berawal dari ketiadaan dan akan berakhir pada ketiadaan
Kandang Kambing Tak Luput Dari ‘Terjangan’ Buldoser Israel
By Sodikin Last updated Jan 25, 2018
Buldoser Israel hancurkan rumah warga. Foto: PIC
PALESTINA—Pasukan Israel dilaporkan telah menggusur rumah caravan dan kandang kambing milik warga Palestina pada Rabu (24/1/2018). Rumah yag digusur berada di kawasan Karzaliyah, Timur Aqraba, Tenggara Nablus, arah selatan Nablus, Tepi Barat Utara.Menurut laporan PIC, buldoser Israel telah menyerbu kawasan dan mulai menggusur barak perumahan dan kandang kambing milik warga, Zuhair dari bani Muniyah, tanpa ada keterangan lanjutan.
Saksi mata menginformasikan, bahwa Israel menggusur barak dan kandang kambing pada waktu sebelumnya, yang membuat sejumlah warga mengalami kerugian besar, terutama mereka yang beternak di kawasan.
Perlu diinformasikan, penjajah Israel secara sengaja menggusur perumahan rakyat dan pertanian di kawasan, dengan tujuan untuk menguasai wilayah Palestina. []
SUMBER:
PIC
Sodikin-Semua berawal dari ketiadaan dan akan berakhir pada ketiadaan
DUNIA
Netanyahu Ingin Hapus UNRWA, Badan PBB Yang Urusi Pengungsi Palestina.
By Eneng Susanti Last updated Jan 9, 2018
Netanyahu diduga ingin badan badan PBB tersebut yakni United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dihapuskan.
“Saya sepenuhnya setuju dengan kritik kuat Presiden Trump terhadap UNRWA,” kata Netanyahu pada pertemuan kabinet Israel seperti dikutip dari Time of Israel, Ahad (7/1/2018).
Ia berdalih bahwa ada penyimpangan dalam penyaluran bantuan dari UNWRA terhadap pengungsi Palestina.
”Cucu-cucu pengungsi, yang bukan pengungsi, tapi yang dirawat oleh UNRWA, seharusnya tidak menerima bantuan,” kata Netanyahu.
Ia pun membeberkan fakta yang ia klaim terkait hal tersebut serta menyampaikan saran.
”Saya memberikan saran sederhana, bahwa dana untuk UNRWA harus diserahkan secara bertahap kepada Komisaris Tinggi untuk Pengungsi PBB, dengan kriteria yang jelas untuk mendukung pengungsi nyata, dan bukan pengungsi fiktif, itulah yang terjadi hari ini di bawah UNRWA,” ujar Netanyahu.
Ia pun menegaskan, ”Situasi absurd ini harus diakhiri.”
Bantuan kemanusiaan UNRWA selama ini disalurkan untuk layanan pendidikan, perawatan kesehatan, dan sosial kepada lima juta orang Palestina di Yordania, Lebanon, Suriah, Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur. Bantuan melalui UNRWA itu menjadi harapan bahwa suatu hari nanti orang-orang Palestina dapat kembali ke tanah mereka yang sekarang diduduki oleh Israel.
Itulah yang dikhawatirkan Netanyahu. HAl itu pulalah yang mendorong keinginannya meniadakan badan PBB tersebut.
”UNRWA adalah organisasi yang mengabadikan masalah pengungsi Palestina,”kata Netanyahu, ”(Badan) ini juga melanggengkan narasi dari apa yang disebut ‘hak kembali’ dengan tujuan untuk menghapuskan Negara Israel, dan oleh karena itu UNRWA harus lenyap.”
Sementara itu, juru bicara UNRWA, Chris Gunness, menolak tuduhan Netanyahu. Menurutnya, masalah pengungsi disebabkan oleh konflik bukan oleh UNRWA.
”Ini perlu diselesaikan oleh para pihak dalam konflik dalam konteks perundingan damai, berdasarkan pada resolusi PBB dan hukum internasional, dan memerlukan keterlibatan aktif masyarakat internasional,” kata Gunness.
UNRWA, menurut Gunness akan tetap memegang komitmen dalam menjalankan misinya.
”UNRWA diberi mandat oleh Majelis Umum PBB untuk melanjutkan jasanya sampai solusi yang adil dan abadi ditemukan untuk pengungsi Palestina.” []
Netanyahu Ingin Hapus UNRWA, Badan PBB Yang Urusi Pengungsi Palestina.
By Eneng Susanti Last updated Jan 9, 2018
Foto: Telegraph
TEL AVIV –Perdana Menteri (pm) Israel Benjamin Netanyahu nyatakan dukungannya kepada kritikan Presiden Amerika (AS) Donald Trump terhadap badan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengurus masalah pengungsi Palestina.Netanyahu diduga ingin badan badan PBB tersebut yakni United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dihapuskan.
“Saya sepenuhnya setuju dengan kritik kuat Presiden Trump terhadap UNRWA,” kata Netanyahu pada pertemuan kabinet Israel seperti dikutip dari Time of Israel, Ahad (7/1/2018).
Ia berdalih bahwa ada penyimpangan dalam penyaluran bantuan dari UNWRA terhadap pengungsi Palestina.
”Cucu-cucu pengungsi, yang bukan pengungsi, tapi yang dirawat oleh UNRWA, seharusnya tidak menerima bantuan,” kata Netanyahu.
Ia pun membeberkan fakta yang ia klaim terkait hal tersebut serta menyampaikan saran.
”Saya memberikan saran sederhana, bahwa dana untuk UNRWA harus diserahkan secara bertahap kepada Komisaris Tinggi untuk Pengungsi PBB, dengan kriteria yang jelas untuk mendukung pengungsi nyata, dan bukan pengungsi fiktif, itulah yang terjadi hari ini di bawah UNRWA,” ujar Netanyahu.
Ia pun menegaskan, ”Situasi absurd ini harus diakhiri.”
Bantuan kemanusiaan UNRWA selama ini disalurkan untuk layanan pendidikan, perawatan kesehatan, dan sosial kepada lima juta orang Palestina di Yordania, Lebanon, Suriah, Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur. Bantuan melalui UNRWA itu menjadi harapan bahwa suatu hari nanti orang-orang Palestina dapat kembali ke tanah mereka yang sekarang diduduki oleh Israel.
Itulah yang dikhawatirkan Netanyahu. HAl itu pulalah yang mendorong keinginannya meniadakan badan PBB tersebut.
”UNRWA adalah organisasi yang mengabadikan masalah pengungsi Palestina,”kata Netanyahu, ”(Badan) ini juga melanggengkan narasi dari apa yang disebut ‘hak kembali’ dengan tujuan untuk menghapuskan Negara Israel, dan oleh karena itu UNRWA harus lenyap.”
Sementara itu, juru bicara UNRWA, Chris Gunness, menolak tuduhan Netanyahu. Menurutnya, masalah pengungsi disebabkan oleh konflik bukan oleh UNRWA.
”Ini perlu diselesaikan oleh para pihak dalam konflik dalam konteks perundingan damai, berdasarkan pada resolusi PBB dan hukum internasional, dan memerlukan keterlibatan aktif masyarakat internasional,” kata Gunness.
UNRWA, menurut Gunness akan tetap memegang komitmen dalam menjalankan misinya.
”UNRWA diberi mandat oleh Majelis Umum PBB untuk melanjutkan jasanya sampai solusi yang adil dan abadi ditemukan untuk pengungsi Palestina.” []
Sumber:
PALESTINA
45 Sekolah Palestina Terancam Dihancurkan Israel.
By Eneng Susanti Last updated Feb 5, 2018
koordinator OCHA untuk kawasan Palestina Roberto Valent dalam sebuah pernyataan, mengatakan bahwa sebuah sekolah Palestina di Yerusalem Timur sudah diratakan oleh prajurit Israel.
“Penghancuran itu dilakukan dengan alasan mereka tidak memiliki surat izin yang dikeluarkan oleh Israel, yang sangat sulit diperoleh,” kata Valent.
Valent juga mengungkapkan permasalahan serupa terjadi di wilayah lainnya.
“Masalah yang sama terjadi di Abu Nuwar, ratusan anak-anak dari 45 sekolah di wilayah Tepi Barat harus hidup dalam ketidak pastian. Sudah ada instruksi untuk menghancurkan sekolah-sekolah mereka dan itu mengancam akses pendidikan bagi mereka,” lanjut pernyataan Valent.
Dalam pernyataannya itu juga diungkapkan bahwa pasukan Israel telah menghancurkan dua ruang kelas di komunitas Bedouin dan pengungsi di Abu Nuwar, yang terletak di Area C di pinggiran Yerusalem.
Pendidikan 26 anak-anak yang belajar di sekolah itu dibiayai Uni Eropa dan OCHA mengatakan penghancuran itu dilakukan tanpa izin.
“Abu Nuwar adalah salah satu komunitas rentan di Tepi Barat yang sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan. Ini adalah aksi penghancuran atau penyitaan keenam di sekolah Abu Nuwar oleh pihak Israel sejak Februari 2016,” terang Valent.
Perjanjian Oslo tahun 1995 antara Israel dan Palestina membagi kawasan Tepi Barat menjadi Area A, B dan C. Wewenang administrasi dan keamanan Area A diberikan kepada Palestina dan Area C diberikan kepada Israel. Khusus untuk Area B, administrasi diurus oleh Palestina dan keamanan diatur oleh Israel.
Komunitas Bedouin Abu Nuwar terletak di Area C dan menampung sekitar 700 orang yang bersikukuh tidak mau meninggalkan desa mereka walaupun terus menghadapi ancaman dan tekanan dari Israel. []
SUMBER:
ANADOULU
45 Sekolah Palestina Terancam Dihancurkan Israel.
By Eneng Susanti Last updated Feb 5, 2018
Foto: Rt
RAMALLAH— Ahad (4/2/2018), Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan setidaknya 45 sekolah di Palestina terancam dihancurkan oleh pihak berwenang Israel.koordinator OCHA untuk kawasan Palestina Roberto Valent dalam sebuah pernyataan, mengatakan bahwa sebuah sekolah Palestina di Yerusalem Timur sudah diratakan oleh prajurit Israel.
“Penghancuran itu dilakukan dengan alasan mereka tidak memiliki surat izin yang dikeluarkan oleh Israel, yang sangat sulit diperoleh,” kata Valent.
Valent juga mengungkapkan permasalahan serupa terjadi di wilayah lainnya.
“Masalah yang sama terjadi di Abu Nuwar, ratusan anak-anak dari 45 sekolah di wilayah Tepi Barat harus hidup dalam ketidak pastian. Sudah ada instruksi untuk menghancurkan sekolah-sekolah mereka dan itu mengancam akses pendidikan bagi mereka,” lanjut pernyataan Valent.
Dalam pernyataannya itu juga diungkapkan bahwa pasukan Israel telah menghancurkan dua ruang kelas di komunitas Bedouin dan pengungsi di Abu Nuwar, yang terletak di Area C di pinggiran Yerusalem.
Pendidikan 26 anak-anak yang belajar di sekolah itu dibiayai Uni Eropa dan OCHA mengatakan penghancuran itu dilakukan tanpa izin.
“Abu Nuwar adalah salah satu komunitas rentan di Tepi Barat yang sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan. Ini adalah aksi penghancuran atau penyitaan keenam di sekolah Abu Nuwar oleh pihak Israel sejak Februari 2016,” terang Valent.
Perjanjian Oslo tahun 1995 antara Israel dan Palestina membagi kawasan Tepi Barat menjadi Area A, B dan C. Wewenang administrasi dan keamanan Area A diberikan kepada Palestina dan Area C diberikan kepada Israel. Khusus untuk Area B, administrasi diurus oleh Palestina dan keamanan diatur oleh Israel.
Komunitas Bedouin Abu Nuwar terletak di Area C dan menampung sekitar 700 orang yang bersikukuh tidak mau meninggalkan desa mereka walaupun terus menghadapi ancaman dan tekanan dari Israel. []
SUMBER:
ANADOULU
PALESTINA
Rugikan Petani, Tentara Israel Hancurkan Saluran Air Di Lembah Yordan.
By Sodikin Last updated Feb 6, 2018
“Buldoser yang didampingi tentara Israel menghancurkan saluran air yang menghubungkan wilayah Ain Al-Sakut di Lembah Yordan,” ungkap Moataz Basharat, seorang pejabat senior yang memantau kegiatan permukiman Israel kepada Anadolu Agency.
Basharat menambahkan bahwa saluran air yang hancur biasa digunakan untuk mengairi 80 hektar kebun semangka. Selain itu, saluran air ini juga telah mengairi sekitar 400 hektar lahan pertanian di Ain Al-Sakut.
Basharat mencatat bahwa wilayah Palestina yang ditargetkan baru-baru ini adalah milik warga Palestina berdasarkan sebuah keputusan yang diumumkan oleh Mahkamah Agung Israel pada tahun 2014.
Pemilik lahan belum diberitahu menjelang penghancuran pipa, pejabat Palestina tersebut menekankan. Israel sering menghancurkan rumah dan bangunan Palestina di daerah Lembah Yordan dengan dalih tidak melengkapi izin.
Para pejabat percaya bahwa Israel yang sering melakukan pembongkaran di wilayah Lembah Yordan tersebut bertujuan untuk menggusur orang-orang Palestina dan merebut tanah mereka untuk membangun permukiman baru. Wilayah Lembah Yordan terletak di Area C, yang mewakili lebih dari 60 persen Tepi Barat dan sepenuhnya dikuasai Israel. []
SUMBER:
ANADOLU, MEMO
Rugikan Petani, Tentara Israel Hancurkan Saluran Air Di Lembah Yordan.
By Sodikin Last updated Feb 6, 2018
Foto: MEMO
PALESTINA—Buldozer Israel telah menghancurkan saluran air yang memasok puluhan hektar bagi tanah petanian milik warga Palestina di wilayah utara Yordania, Ahad (5/2/2018).“Buldoser yang didampingi tentara Israel menghancurkan saluran air yang menghubungkan wilayah Ain Al-Sakut di Lembah Yordan,” ungkap Moataz Basharat, seorang pejabat senior yang memantau kegiatan permukiman Israel kepada Anadolu Agency.
Basharat menambahkan bahwa saluran air yang hancur biasa digunakan untuk mengairi 80 hektar kebun semangka. Selain itu, saluran air ini juga telah mengairi sekitar 400 hektar lahan pertanian di Ain Al-Sakut.
Basharat mencatat bahwa wilayah Palestina yang ditargetkan baru-baru ini adalah milik warga Palestina berdasarkan sebuah keputusan yang diumumkan oleh Mahkamah Agung Israel pada tahun 2014.
Pemilik lahan belum diberitahu menjelang penghancuran pipa, pejabat Palestina tersebut menekankan. Israel sering menghancurkan rumah dan bangunan Palestina di daerah Lembah Yordan dengan dalih tidak melengkapi izin.
Para pejabat percaya bahwa Israel yang sering melakukan pembongkaran di wilayah Lembah Yordan tersebut bertujuan untuk menggusur orang-orang Palestina dan merebut tanah mereka untuk membangun permukiman baru. Wilayah Lembah Yordan terletak di Area C, yang mewakili lebih dari 60 persen Tepi Barat dan sepenuhnya dikuasai Israel. []
SUMBER:
ANADOLU, MEMO
Rugikan Petani, Tentara Israel Hancurkan Saluran Air di Lembah Yordan - Islampos
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَّمْ تَغْفِرْلَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخَاسِرِيْنَ
رَبَّنَا ءَاتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
وَصَلَّى الله ُعَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى ءَالِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمين
Daftar Isi Al-Quran dan Terjemahan - Silakan Klik untuk membacanya:
- Surat Al Fatihah (Pembukaan)
- Surat Al Baqarah (Sapi Betina)
- Surat Ali 'Imran (Keluarga 'Imran)
- Surat An Nisa' (Wanita)
- Surat Al Ma'idah (Hidangan)
- Surat Al An'am (Binatang Ternak)
- Surat Al A'raf (Tempat Tertinggi)
- Surat Al Anfal (Rampasan Perang)
- Surat At Taubah (Pengampunan)
- Surat Yunus (Nabi Yunus A.S.)
- Surat Hud (Nabi Huud A.S.)
- Surat Yusuf (Nabi Yusuf A.S.)
- Surat Ar Ra'd (Guruh)
- Surat Ibrahim (Nabi Ibrahim A.S.)
- Surat Al Hijr (Daerah Pegunungan)
- Surat An Nahl (Lebah)
- Surat Al Israa' (Memperjalankan Di Malam Hari)
- Surat Al Kahfi (Gua)
- Surat Maryam (Maryam)
- Surat Thaha (Thaahaa)
- Surat Al Anbiya' (Kisah Para Nabi)
- Surat Al Hajj (Ibadah Haji)
- Surat Al Mu'minun (Orang Mukmin)
- Surat An Nur (Cahaya)
- Surat Al Furqaan (Pembeda)
- Surat Asy Syu'ara' (Penyair)
- Surat An Naml (Semut)
- Surat Al Qashash (Cerita)
- Surat Al 'Ankabuut (Laba-Laba)
- Surat Ar Ruum (Bangsa Rumawi)
- Surat Luqman (Luqman)
- Surat As Sajdah ((Sujud)
- Surat Al Ahzab (Golongan Yang Bersekutu)
- Surat Saba' (Kaum Saba')
- Surat Fathir (Pencipta)
- Surat Yaasiin
- Surat Ash Shaffat (Yang Bershaf-Shaf)
- Surat Shaad
- Surat Az Zumar (Rombongan-Rombongan)
- Surat Al Mu'min (Orang Yang Beriman)
- Surat Fushshilat (Yang Dijelaskan)
- Surat Asy Syuura (Musyawarah)
- Surat Az Zukhruf (Perhiasan)
- Surat Ad Dukhaan (Kabut)
- Surat Al Jaatsiyah (Yang Berlutut)
- Surat Al Ahqaaf (Bukit Pasir)
- Surat Muhammad (Nabi Muhammad SAW)
- Surat Al Fath (Kemenangan)
- Surat Al Hujuraat (Kamar-Kamar)
- Surat Qaaf
- Surat Adz Dzaariyaat (Angin Yang Menerbangkan)
- Surat Ath Thuur (Bukit)
- Surat An Najm (Bintang)
- Surat Al Qamar (Bulan)
- Surat Ar Rahmaan (Yang Maha Pemurah)
- Surat Al Waaqi'ah (Hari Kiamat)
- Surat Al Hadid (Besi)
- Surat Al Mujadilah (Wanita Yang Mengajukan Gugatan)
- Surat Al Hasyr (Pengusiran)
- Surat Al Mumtahanah (Wanita Yang Diuji)
- Surat Ash Shaff (Barisan)
- Surat Al Jumu'ah (Hari Jum'at)
- Surat Al-Munafiqun (Orang-Orang Munafik)
- Surat At Taghabun (Hari Ditampakkan Kesalahan-Kesalahan)
- Surat Ath Thalaaq (Talak)
- Surat At Tahrim (Mengharamkan)
- Surat Al Mulk (Kerajaan)
- Surat Al Qalam (Pena)
- Surat Al Haqqah (Kiamat)
- Surat Al Ma'arij (Tempat-Tempat Naik)
- Surat Nuh (Nabi Nuh A.S)
- Surat Al Jin (Jin)
- Surat Al Muzzammil (Orang Yang Berselimut)
- Surat Al Muddatstsir (Orang Yang Berselimut)
- Surat Al Qiyamah (Hari Kiamat)
- Surat Al Insaan (Manusia)
- Surat Al Mursalat (Malaikat-Malaikat Yang Diutus)
- Surat An Naba´ (Berita Besar)
- Surat An Naazi´ (Malaikat-Malaikat Yang Mencabut)
- Surat 'Abasa (Bermuka Masam)
- Surat At Takwir (Menggulung)
- Surat Al Infithar (Terbelah)
- Surat Al Muthaffifiin (Orang-Orang Yang Curang)
- Surat Al Insyiqaaq (Terbelah)
- Surat Al Buruuj (Gugusan Bintang)
- Surat Ath Thaariq (Yang Datang Di Malam Hari)
- Surat Al A´Laa (Yang Paling Tinggi)
- Surat Al Ghaasyiyah (Hari Kiamat)
- Surat Al Fajr (Fajar)
- Surat Al Balad (Negeri)
- Surat Asy Syams (Matahari)
- Surat Al Lail (Malam)
- Surat Adh Dhuhaa (Waktu Dhuha)
- Surat Alam Nasyrah /Al Insyirah (Bukankah Kami Telah Melapangkan)
- Surat At Tiin (Buah Tin)
- Surat Al 'Alaq (Segumpal Darah)
- Surat Al Qadr (Kemuliaan)
- Surat Al Bayyinah (Bukti Yang Nyata)
- Surat Al Zalzalah (Goncangan)
- Surat Al 'Adiyat (Kuda Perang Yang Berlari Kencang)
- Surat Al Qari'ah (Hari Kiamat)
- Surat At Takatsur (Bermegah-Megahan)
- Surat Al 'Ashr (Masa)
- Surat Al Humazah (Pengumpat)
- Surat Al Fiil (Gajah)
- Surat Quraisy (Suku Quraisy)
- Surat Al Ma'un (Barang-Barang Yang Berguna)
- Surat Al Kautsar (Nikmat Yang Banyak)
- Surat Al Kafirun (Orang-Orang Kafir)
- Surat An Nashr (Pertolongan)
- Surat Al Lahab (Gejolak Api)
- Surat Al Ikhlas (Memurnikan Keesaan Allah)
- Surat Al Falaq (Waktu Subuh)
- Surat An Naas (Manusia)
....................................
Tiada ulasan:
Catat Ulasan