Jenggot, Rambut yang Disunnahkan
Saad Saefullah
JENGGOT. Siapa pria yang tidak ingin memiliki rambut di bawah dagu ini. Lazimnya, jenggot dipelihara oleh pria untuk sekadar gaya ataupun untuk terlihat dewasa. Mungkin, beberapa hari yang lalu sebuah program di salah satu televisi swasta menayangkan tren jenggot di kalangan selebritas.
Alasan yang mereka kemukakan pun beraneka ragam. Saat ditanya oleh para pencari berita, ada yang mengatakan sekadar ikut-ikutan, hobi bahkan Aktor Teuku Wisnu memelihara jenggot dikarenakan mengikuti sunnah.
Jenggot adalah nama rambut yang tumbuh pada kedua pipi maupun dagu. Jadi semua rambut yang tumbuh pada bagian sebagaimana disebutkan tadi lihyah (jenggot). Bagaimana hukum memelihara jenggot? Bagi seorang Muslim laki laki yang baligh, hukum memelihara jenggot itu wajib. Sebab Nabi telah mewajibkan, memerintahkan serta memeliharanya dan melarang mencukur serta dianjurkan untuk merapikannya.
Kewibawaan seorang laki laki Muslim bisa saja terletak pada jenggot. Rambut yang satu ini adalah perhiasan utama bagi kaum Adam. Lebih dari itu, dengan memelihara jenggot merupakan salah satu pembeda kaum antara laki laki dengan perempuan. Sehingga bila seorang pria secara terang-terangan mencukur habis jenggotnya, maka itu sebuah tindakan yang menyerupai perempuan. Sebab laki-laki yang meniru perempuan maupun sebaliknya sangat terlaknat. Di dasari pada sebuah hadits, “Rasulullah melaknat laki laki yang menyerupai wanita dan wanita menyerupai laki laki,” (HR Bukhari).
Aktor Teuku Wisnu menumbuhkan jenggot bukan sekadar mengikuti tren melainkan sunnah. Hal ini merupakan bentuk fitrah dan sunnah nabi. Sebab salah satu ciri fisik tubuh Nabi adalah memiliki jenggot yang lebar juga lebat. Bahkan para Khulafaur Rasyidin, sahabat sampai para tabi’in sama halnya memiliki jenggot yang lebar lagi lebat.
Mungkin sebagian dari Anda (pria) sangatlah membenci rambut yang satu ini. Umumnya remaja. Bila ada rambut rambut kecil yang tumbuh, baik itu di pipi maupun di dagu belum saja lebat pasti dengan cepat mencukurnya habis. Menurut mereka, jenggot adalah salah satu pengganggu style fisik mereka. Dengan alasan pergaulan, mereka lebih mengutamakan pandangan orang lain daripada mengikuti sunnah nabinya.
Bila Anda membaca sabda Nabi di bawah ini, betapa keras larangan Nabi untuk mencukur habis jenggot kita. Apalagi sunnah menumbuhkan memelihara jenggot kita anggap angin lalu (diacuhkan). Nabi bersabda, “Barang siapa membenci sunnahku maka dia tidak termasuk golonganku,” (HR. Bukhari no 5063 & Muslim 1401). []
Sumber: Jenggot Yes, Isbal No/Karya: Abdullah bin Abdul Hamid/Penerbit Media Hidayah/2004
https://www.islampos.com/jenggot-rambut-yang-disunnahkan-14554/?
540 Juta Data Pengguna Facebook Bocor
04 Apr 2019, 15:46 WIB
Ilustrasi Facebook (iStockPhoto)
Liputan6.com, Jakarta - Facebook pada Rabu (3/4/2019) menghapus database publik berisi data penggunanya di server cloud Amazon.
Hal ini dilakukan Facebook menyusul laporan dari perusahaan keamanan siber, UpGuard, yang menemukan ada jutaan data pengguna Facebook terekspos di server publik tersebut.
Dilansir Reuters, Kamis (4/4/2019), tim Risiko Siber UpGuard mengumumkan dalam sebuah unggahan blog pada Selasa (2/4/2019), situs berita asal Mexico City, Cultura Colectiva, menggunakan beberapa server Amazon untuk secara terbuka menyimpan 540 juta data para pengguna Facebook, termasuk nomor identifikasi, komentar, reaksi, dan nama akun.
Selain itu juga ada database lain dari sebuah aplikasi bernama At the Pool, berisi nama, password, dan alamat email dari 22 ribu orang.
Cultura Colectiva mengatakan, semua data Facebook tersebut berasal dari interaksi pengguna dengan tiga Page miliknya di layanan tersebut. Semua data itu merupakan informasi serupa yang dapat diakses publik untuk siapa saja yang menelusiri page-page itu.
"Tidak ada data pribadi atau sensitif, seperti email atau password di dalam (database) tersebut, karena kami tak memiliki akses ke data-data semacam itu. Jadi kami tidak menempatkan keamanan dan privasi para pengguna kami dalam bahaya," jelas Cultura Colectiva.
"Kami menyadai potensi penggunaan data saat ini, jadi kami telah memperkuat langkah-langkah keamanan untuk melindungi data dan privasi dari pengguna fanpages Facebook kami," sambung media tersebut dalam pernyataan tertulisnya.
Alex Capecelatro yang menjabat sebagai CEO di At the Pool sebelum ditutup pada 2014, tidak merespons ketika diminta berkomentar tentang masalah ini.
Amazon juga belum memberikan komentar. Perusahaan sejauh ini disebut telah meningkatkan upaya mengedukasi para konsumen tentang risiko terkait penyimpanan data pengguna secara publik.
Edukasi ini dilakukan setelah beberapa kali penyimpangan privasi data oleh para konsumen Amazon menjadi berita utama dalam beberapa tahun terakhir.
Facebook Kerja Sama dengan Amazon
Ilustrasi Facebook (iStockPhoto)
Facebook dalam pernyataannya, mengatakan telah bekerja sama dengan Amazon untuk menghapus database para penggunanya.
"Kebijakan Facebook melarang menyimpan informasi Facebook di database publik," jelas perusahaan.
Dikutip dari The Guardian, Facebook sebelumnya mengatakan telah menginvestigasi insiden ini dan belum mengetahui sifat data, serta bagaimana data itu dikumpulkan atau mengapa disimpan di server publik. Perusahaan akan memberitahu pengguna jika menemukan bukti data-data itu disalahgunakan.
Insiden ini kembali menambah masalah terkait privasi yang dialami Facebook. Pada tahun lalu, perusahaan diserang menyusul laporan, yang menyebutkan Cambridge Analytica memperoleh data pribadi jutaan pengguna Facebook tanpa sepengetahuan mereka.
(Din/Isk)
7 Petuah perihal Cabe-cabean
Saad Saefullah
Oleh: Arief Siddiq Razaan
1. TAK selamanya cabe-cabean itu digusur… nyatanya ada juga di kasur harganya cuma seribu; ini sih lebih murah daripada harga kencur!
2. Lebih baik jadi janda di bawah umur daripada mengaku gadis tapi nyatanya cabe-cabean berlabel pelacur
3. Andai saja bisa diblender pasti tuh cabe-cabean dibuat bumbu rujak cingur, daripada kelayapan di jalanan seperti jamur hingga membuat negara ini hancur
4. Kalau sudah tak perawan baru terasa lebur, menyesalpun tiada guna karena sudah terlanjur, tetapi tak ada salahnya bertaubat sebelum tutup umur
5. Kalau masih ada yang mau menikahi ya syukur, tetapi kalau tak ada juga tak masalah asal kelak dapat berkurang siksa di dalam kubur, daripada hidup cuma jadi sampah masyarakat dan babak belur
6. Kalau sudah rusak tidak harus bertambah rusak lagi ‘brur’, kalau ada yang bilang cabe-cabean itu perkermbangan zaman pasti sedang ngelindur, budaya ‘kumpul kebo’ itu adanya di zaman purba jadi jangan pura-pura bodoh dan kebanyakan tidur
7. Sebelum azab Allah menimpamu hingga sebenar hancur, baiknya sadarlah wahai cabe-cabean agar otakmu tak bau lumpur, dosa jangan sampai bertumpuk di hatimu yang seputih kapur, semoga jalan lurus-Nya membuat masa depanmu kembali luhur []
https://www.islampos.com/7-petuah-perihal-cabe-cabean-16136/?
Cara Membatasi WhatsApp supaya Kita Tak Tiba-tiba Dimasukkan ke Grup
WAHYUNANDA KUSUMA PERTIWIKompas.com - 04/04/2019, 10:21 WIB
Ilustrasi WhatsApp.
KOMPAS.com — Pernah mendadak dimasukkan ke dalam sebuah grupWhatsApp tanpa pemberitahuan atau persetujuan sebelumnya? Di samping menyebalkan, hal ini merupakan masalah privasi yang ada di WhatsApp sejak lama.
Untungnya, WhatsApp akan segera memberikan solusi berupa pembatasan siapa saja yang bisa mengundang pengguna ke dalam sebuah grup.
Admin grup pun tak bisa lagi sembarangan menambah orang ke sebuah grup. Pembatasan ini bisa ditemukan di dalam pengaturan grup WhatsApp, yakni di Settings > Account > Privacy > Groups.
Ada tiga pilihan yang tersedia soal siapa saja yang bisa langsung mengundang pengguna ke dalam sebuah grup, yakni "Everyone" yang berarti semua orang tanpa pembatasan, "My contacts" alias hanya mereka yang ada di daftar kontak, dan "Nobody" atau tak ada sama sekali.
Menu di dalam setting WhatsApp untuk membatasi undangan grup.
Apabila ingin mengundang pengguna WhatsApp yang membatasi invitation, admin grup WhatsApp mesti mengirim tautan berisi link undangan untuk masuk grup lewat japri (PM) ke pengguna terkait.
Individu pengguna yang diundang masuk ke grup tadi lantas bisa menimbang-nimbang apakah akan ikut bergabung dengan mengklik tautan undangan atau tidak. Invitation link ini berlaku selama 72 jam.
Sebelumnya tidak adanya batasan bagi admin grup WhatsApp untuk menambah orang lain ke dalam grup disinyalir sering menjadi sarana penyebaran hoaks atau spam.
Seperti dirangkum KompasTekno dari Venture Beat, Kamis (4/4/2019), pihak WhatsApp akan merilis fitur pembatasan undangan grup secara bertahap mulai hari ini.
Sebelumnya, fitur pembatasan group invite diketahui sudah mulai diuji coba di aplikasi WhatsApp iOS dan Android sejak versi beta 2.19.55. Apabila belum tersedia, kemungkinan pengguna masih harus menunggu hingga kebagian fitur pembatasan undangan grup.
Pastikan juga untuk update WhatsApp ke versi teranyar lewat Google Play Store atau Apple App Store agar tidak melewatkan pembaruan ini.
https://youtu.be/QEY56lCoWzA
Teleskop angkasa luar Hubble menangkap gambar galaksi yang disebut Messier 28. (Kredit: ESA / Hubble & NASA, J.E. Grindlay et al.)
Liputan6.com, Jakarta - Masih ada banyak orang yang menganggap bahwa bintang di angkasa adalah objek langit yang memancarkan cahaya sendiri untuk menerangi Alam Semesta.
Sedangkan planet, Bulan, asteroid, debu, dan gas memantulkan sinar dari bintang. Tapi tahukah Anda bahwa ternyata bintang juga memantulkan cahaya?
Sejumlah orang tidak benar-benar memperhatikan fenomena ini sebelumnya, karena jumlah cahaya yang dipantulkan oleh bintang sangat kecil, bila dibandingkan dengan jumlah keseluruhan cahaya yang dihasilkan oleh bintang.
Sumber temuan ini adalah dari sebuah studi baru tentang bintang-bintang biner, yakni bintang kembar yang terkunci dalam orbit spiral yang saling berputar. Masing-masing bintang memantulkan sejumlah kecil cahaya dari yang lain.
Spica adalah bintang biner yang terletak sekitar 250 tahun cahaya di rasi bintang Virgo, dua bintang yang begitu dekat satu sama lain sehingga satu orbit hanya membutuhkan waktu empat hari.
Kini, sebuah tim astronom telah menemukan bahwa polarisasi cahaya, atau orientasi gelombang pada bintang, bervariasi seperti orbit Spica dan Virgo.
Cahaya yang bergerak secara langsung tidak terpolarisasi, namun berosilasi (berayun) di sepanjang orbit dalam satu waktu. Ketika dipantulkan dari permukaan nonlogam, cahayanya menjadi terpolarisasi dan terombang-ambing di sepanjang satu bidang saja.
Pengamatan dari kelompok peneliti itu terhadap cahaya terpolarisasi yang berasal dari Spica menunjukkan bahwa pemantulan cahaya terjadi, jadi mereka menggunakan beberapa model komputer untuk mencari tahu lebih rinci.
"Kami dapat menentukan bahwa jumlah polarisasi yang kami amati, persis seperti yang diperkirakan untuk model cahaya yang dipantulkan," kata fisikawan Jeremy Bailey dari University of New South Wales di Australia yang dilansir Science Alert, Rabu (3/4/2019).
Pemodelan mereka menunjukkan bahwa bintang-bintang sebenarnya adalah reflektor cahaya yang cukup buruk. Matahari, misalnya, memantulkan kurang dari 0,1 persen cahaya yang jatuh di atasnya.
"Namun, untuk bintang yang lebih panas, seperti komponen Spica, dengan suhu 20.000 hingga 25.000 Kelvin, jumlah pantulan meningkat menjadi beberapa persen. Jumlah total cahaya yang dipantulkan yang berasal dari sistem Spica, bagaimanapun, masih sangat kecil," imbuh Bailey.
Total cahaya yang dipantulkan itu hanya beberapa persen dari cahaya yang diterima, tetapi sinarnya dapat dengan mudah dilihat karena sangat terpolarisasi, kata para ahli.
Di satu sisi, penelitian ini juga dapat mengungkapkan detail tentang sistem bintang biner.
Misalnya, polarisasi Spica mengkonfirmasi bahwa orbit sistemnya adalah searah jarum jam.
"Hasil itu bisa digunakan untuk menentukan massa bintang-bintang dalam biner," menurut Bailey.
Namun hal ini sebenarnya tidak banyak membantu pada bintang tunggal, karena bintang jenis ini cenderung tidak cukup dekat dengan sumber cahaya lain.
Cahaya apa pun yang dipantulkan oleh bintang tunggal, berasal dari jarak yang sangat jauh dan sangat sulit untuk dideteksi.
Penelitian ini telah dipublikasikan di Nature Astronomy.
Ini Penampakan 200 Miliar Bintang yang Diabadikan Teleskop Hubble NASA
Konsepsi seniman tentang sebuah planet di orbit di sekitar "kurcaci merah". (European Southern Observatory)
Teleskop Angkasa Luar Hubble milik NASA mendapatkan dua gambar menarik yang menampakkan galaksi Bimasakti dengan segala bintang-bintang yang bersinar terang.
Foto pertama yaitu sebuah galaksi yang disebut Messier 49, yang di dalamnya terdapat sekitar 200 miliar bintang. Namun, Hubble tidak dapat mengambil potret rinci dari sebagian besar titik-titik cahaya tersebut.
Sebagian besar bintang yang ada di dalam galaksi elips itu berusia sekitar 6 miliar tahun, dan yang berada di dalam 6.000 gugus bintang bola atau globular cluster bahkan lebih tua dari 6 miliar tahun.
Kemudian ada lubang hitam supermasif (supermassive black hole) di inti Messier 49, yang berisi massa 500 juta matahari.
Foto kedua yakni galaksi Messier 28, yang pertama kali dikategorikan oleh astronom Prancis, Charles Messier, yang meninggal pada 1817. Akan tetapi sesungguhnya, ia tidak terlalu yakin dengan objek yang telah dilihatnya.
Messier 28 tampak bak corengan cahaya di dekat konstelasi Sagittarius jika dilihat dari Bumi. Messier 28 juga jauh lebih dekat ke Bumi daripada Messier 49 --hanya 18.000 tahun cahaya dari Bumi.
S ebelumnya, teleskop Hubble juga menemukan bintang terjauh yang berjarak 9 miliar tahun cahaya. Bintang tersebut memiliki nama resmi MACS J1149+2223. Namun, para astronom menyebutnya dengan Icarus.
Menurut astrofisikawan di Univeristy of Minnesota, Patrik L. Kelly, jarak Icarus seratus kali lebih jauh dibanding bintang tunggal lain yang pernah terdeteksi.
Biasanya, hanya fenomena seperti supernova atau galaksi yang terdeteksi pada jarak yang sangat jauh. Penemuan Icarus bermula saat Kelly dan rekan-rekannya mempelajari gambar sebuah supernova bernama SN Refsdal.
Namun pada 2016, mereka menemukan benda berkedip yang berada di galaksi tempat supernova itu terjadi.
Icarus merupakan bintang besar yang lebih panas dibanding matahari. Kemungkinan bintang tersebut ribuan kali lebih terang, tetapi Kelly mengatakan, Icarus kini sudah tak ada lagi.
Bintang biru raksasa hidupnya tak mencapai sembilan miliar tahun. Ia menduga Icarus runtuh menjadi black hole atau berubah menjadi bintang neutron.
Alam semesta berusia 13,8 miliar tahun dan dengan melihat cahaya Icarus, berarti kita telah melihat kembali ke tiga perempat dari usia alam semesta.
Kelly mengatakan, dengan menggabungkan kaca pembesar alami dengan teleskop James Webb, dapat menghasilkan temuan lain berupa bintang yang lebih tua dan jauh, bahkan, melebihi Icarus.
https://www.liputan6.com/global/read/3933028/misteri-di-balik-bintang-yang-berkelip-di-angkasa-ternyata?
Akui Tak bisa Kalahkan Hamas, Israel: Masuk ke Gaza bak Masuk ke Hutan Vietnam
Sodikin
Oleh: Dr. Adnan Abu Amer
PALESTINA–Militer Israel khawatir faksi-faksi perjuangan Palestina sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan konfrontasi yang lebih besar. Israel takut faksi-faksi Palestina bereaksi dengan menembakkan roket ke Israel pada tingkat yang berbeda.
Perkembangan ini mungkin memaksa tentara Israel untuk melakukan operasi militer di Jalur Gaza guna menghentikan roket-roket tersebut, meskipun lembaga keamanan dan militer di Israel percaya bahwa godaan untuk pertempuran ini di Gaza tidak diinginkan.
BACA JUGA: 5 Roket dari Jalur Gaza Hantam Wilayah Israel
Militer Israel takut bukan karena waktunya yang mendekati pemilu, namun militer Israel merasa operasi ini mungkin tidak berhasil, tidak akan bisa mewujudkan tujuan-tujuan operasi, jauh dari detail.
Pasukan penjajah Israel juga lebih suka melakukan operasi ini waktu lain yang dipilihnya sendiri, bukan Hamas, untuk mengeksploitasi elemen kejutan dari Hamas. Karena itu tentara Israel lebih memilih untuk tidak melakukan operasi ini dalam beberapa hari ke depan.
Unsur lain yang menghalangi Israel melancarkan operasi militer di Gaza adalah soal legitimasi internasional. Karena setelah puluhan warga Palestina yang tidak bersalah terbunuh di perbatasan Gaza, Israel merasa sulit untuk memberikan kredibilitasnya kepada publik internasional dan Dewan Keamanan PBB untuk melakukan operasi apa pun di Gaza, khawatir bila itu dilakukan disebut sebagai operasi agresi biadab terhadap warga Gaza yang terisolasi dan tidak bersenjata.
Jadi begitulah, di saat Netanyahu menolak untuk pergi berperang di Gaza, bersamaan dengan dekatnya waktu pemilu yang akan datang, tentara Israel tidak memilih untuk melakukan operasi ini dalam beberapa hari mendatang, yang berarti bahwa sekarang ini bola bergulir dari sebuah permainan ke sebuah permainan antara Hamas, Mesir dan Israel.
Kesimpulan terbaik dari kalimat-kalimat ini adalah pengakuan Israel yang diungkap oleh penulis Israel Oded Shalom dalam editorial Yediot Ahronot, “Pada saat pemilu, tidak ada orang-orang Israel yang bersaing bangkit untuk mengatakan kebenaran bahwa Hamas tidak dapat dikalahkan, meskipun Hamas tertinggal di belakang kita dalam segala skala militer, pasukan kita dilengkapi dengan teknologi paling modern dan canggih. Angkatan udara, darat dan laut kita telah menghujadi peluru dengan akurat dan mematikan, menghancurkan seluruh Gaza, dan hal itu dapat dilakukan dari jarak jauh, hanya dengan menekan sebuah tombol, meskipun demikian kita tidak dapat mengalahkan Hamas.”
“Masuk ke Jalur Gaza seperti masuk ke hutan Vietnam. Superioritas tentara Israel akan menghilang ke dalam terowongan-terowongan Hamas, yang tidak akan mengibarkan bendera putih. Kita tidak akan bisa mengalahkannya, merobohkan mereka, menghancurkan mereka, dan membunuh mereka. Akan tetapi kita tidak akan kembali ke lorong-lorong mereka,” tambah Shalom. []
SUMBER:
https://www.islampos.com/akui-tak-bisa-kalahkan-hamas-israel-masuk-ke-gaza-bak-masuk-ke-hutan-vietnam-142106/?
Tiada ulasan:
Catat Ulasan