Istighfar Rajab
بِسْمِ اللهِ
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan
Asma' Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِ نَا مُحَمَّدٍ
وَعَلىٰ ٰالِهٍِ وَصَحْبِهٍِ
Ya Allah, tetapkanlah shalawat dan salam atas junjungan kami
Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wassalam, Keluarga dan shahabat-shahabat
beliau.
أَسْتَغْفِرُاللهَ
اْلْعَظِيْمَ 3×
|
Aku
mohon ampunan kepada Allah Yang Maha-Besar (3X)
|
اَلَّذِىْ
لآاِ ٰلهَ اِلاَّهُوَالْحَىُّ الْقَيُّمُ وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ مِنْ جَمِيْعِ
الْمَعَاصِى
|
Yang tidak ada Tuhan kecuali Dia, Yang Hidup Yang Berdiri dengan
sendiri-Nya, dan aku mohon tobat kepada-Nya dari semua perbuatan maksiat dan
dosa
|
وَالذُّنُوْبِ
وَاَتُوْبُ اِلَيْهِ مِنْ جَمِيْعِ مَاكَرِهَ اللهُ
قَوْلاًوَفِعْلاًوَسَمْعًاوَبَصَرًاوَحَاضِرًا
|
dan aku bertobat kepada-nya dari semua apa-apa yang tidak disukai Allah,
baik perkataan, perbuatan, pendengaran, penglihatan, ataupun yang akan
datang.
|
اللَّهُمَّ
اِنِّى اَسْتَغْفِرُكَ لِمَاقَدَّمْتُ وَمَااَخَّرْتُ وَمَااَسْرَفْتُ
وَمَااَسْرَرْتُ وَمَااَعْلَنْتُ وَمَااَنْتَ اَعْلَمُ بِهٍِ مِنِّىْ اَنْتَ
الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُوَاَنْتَ عَلىٰ كُلِّ شَىءٍ قَدِيْرٌ
|
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan-Mu dari apa-apa yang kuperbuat
dahulu dan kemudian,dan dari sifat berlebih-lebihan, serta dosa yang
tersembunyi dan tampak, dan Engkau lebih mengetahuinya daripadaku, Engkau
adalah Maha Terdahulu dan Maha Kemudian, dan Engkau berkuasa atas segala
sesuatu
|
اللَّهُمَّ
اِنِّى اَسْتَغْفِرُكَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ تُبْتُ اِلَيْكَ مِنْهُ ثُمَّ عُدْتُ
فِيْهِ
|
Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ampunan-Mu dari setiap dosa dan aku
bertobat kepada-Mu ya Allah, dari padanya dan aku akan lari daripadanya
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
بِمَااَرَدْتُ بِهٍِ وَجْهَكَ الْكَرِيْمَ فَخَالَطْتُهُ بِمَالَيْسَ لَكَ بِهٍِ
رِضًى
|
Dan aku mohon ampunanMu ya Allah, dengan sesuatu yang aku menghendaki
dengannya menuju kemuliaan-Mu, kemudian aku mencampur-adukkan dengan apa yang
tidak Engkau ridhai
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
بِمَاوَعَدْتُكَ بِهٍِ نَفْسِى ثُمَّ اَخْلَفْتُكَ
|
Dan aku mohon ampunan-Mu ya Allah, dengan sesuatu yang aku perjanjikan
diri ini padaMu, kemudian aku memungkiriMu
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
بِمَادَعَالِىْ اِلَيْهِ الْهَوٰى مِنْ قَبْلِ الرُّخَصِ مِمَّااشْتَبَهَ عَلَىَّ
وَهُوَعِندَكَ مَحْظُوْرٌ
|
Dan aku mohon ampunanMu ya Allah, dengan sesuatu yang mengajakku kepada
hawa nafsu sebelum ada izin dariMu, dan apa-apa yang meragukan atasku dan ia
di sisi Engkau terlarang
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
مِنَ النِّعَمِ الَّتِىْ اَنْعَمْتَ بِهَاعَلَىَّ فَصَرَفْتُهَاوَتَقَوَّيْتُ
بِهَاعَلَى الْمَعَاصِى
|
Dan aku memohon ampunanMu ya Allah, dari karunia yang Engkau nikmatkan
(anugerahkan) kepadaku, kemudian aku menolak dan memuntahkannya
(mempergunakannya) pada hal-hal yang maksiat
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
مِنَ الذُّنُوْبِ الَّتِىْ لاَيَغْغِرُهَاغَيْرُكَ وَلاَ يَطَّلِعُ عَلَيْهَااَحَدٌ
سِوَاكَ وَلاَيَسَعُهَااِلاَّرَحْمَتُكَ وَحِلْمُكَ وَلاَيُنْجِى
مِنْهَااِلاَّعَفْوُكَ
|
Dan aku mohon ampunanMu ya Allah, dari dosa-dosa yang tidak bisa
mengampuninya selain Engkau, dan tidak seorang pun yang mengetahuinya selain
diri-Mu, dan tidak melapangkannya kecuali rahmat-Mu dan santunan-Mu dan tidak
selamat darinya kecuali Engkau mengampuni
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
مِنْ كُلِّ يَمِيْنٍ حَلَفْتُ بِهَافَحَنَثْتُ فِيْهَا وَاَنَاعِندَكَ مَأْخُوْذٌبِهَا
|
Dan aku mohon ampunanmu, ya Allah dari setiap dusta yang telah aku
memungkirinya, kemudian aku melanggar padanya, sedangkan aku akan
mempertanggungjawabkannya di sisi Engkau
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
يَالآاِ ٰلهَ اِلاَّ اَنْتَ سُبْحَانَكَ اِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ
|
Dan aku mohon ampunanmu ya Allah, Tidak ada Tuhan kecuali Engkau, Maha
Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
يَالآاِ ٰلهَ اِلاَّ اَنْتَ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ مِنْ كُلِّ سَيِّئَةٍ
عَمِلْتُهَافِى بَيَاضِ النَّهَارِ وَسَوَادِاللَّيْلِ فِى مَلاَءٍوَخَلاَءٍوَسِرٍّوَعَلاَ
نِيَةٍ وَاَنْتَ اِلَيَّ نَاظِرٌاِذَرْتَكَبْتُحَاتَرٰى مَااٰتَيْتُهُ مِنَ
الْعِصْيَانِ بِهٍِ عَمْدًااَوْخَطَأًاَوْنِسْيَانًايَاحَليْمُ يَاكَرِيْمُ
|
Dan aku mohon ampunanMu ya Allah Tiada Tuhan kecuali Engkau Yang Maha
Mengetahui Yang Gaib, yang menyaksikan dari setiap keburukan yang aku
kerjakan pada waktu siang hari dan malam hari, dan pada waktu ramai atau
sunyi,yang samar dan yang nyata, sedangkan Engkau memperhatikan, apabila aku
memperbuatnya Engkau lihat apa-apa yang aku lakukan itu dari perbuatan
durhaka, baik dengan sengaja atau salah atau pun lupa, (ampunilah) hai Yang
Penyantun dan Maha Mulia
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
يَالآاِ ٰلهَ اِلاَّ اَنْتَ سُبْحَانَكَ اِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ
|
Dan aku memohon ampunanMu ya Allah, tidak ada Tuhan kecuali Engkau, Maha
Suci Engkau sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim
|
رَبِّ
اغْفِرْلِىْ وَارْحَمْنِى وَتُبْ عَلَيَّ وَاَنْتَ خَيْرُالرَّاحِمِيْنَ
|
Ya Tuhan, ampunilah dan kasihanilah aku, dan berilah tobat kepadaku, dan
Engkau sebaik-baik Yang Penyayang
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
مِنْ كُلِّ فَرِيْضَةٍ وَجَبَتْ عَلَيَّ فِى اَنَاءِاللَّيْلِ وَاَطْرَافِ
النَّهَارِفَتَرَكْتُهَاعَمْدًااَوْخَطَأً اَوْنِسْيَانًااَوْتَهَاوُنًا وَاَنَامَسْئُلٌ
بِهَا وَمِنْ كُلِّ سُنَّةٍ مِنْ سُنَنِ سَيِّدِالْمُرْسَلِيْنَ وَخَاتَمِ
النَّبِيِّنَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتَرَكْتُهَاغَفْلَةً
اَوْسَهْوًااَوْجَهْلاً اَوْتَهَاوُنًاقَلَّتْ اَوْكَثُرَتْ وَاَنَاعَائِدٌبِهَا
|
Dan aku memohon ampunanMu ya Allah, dari setiap amalan fardu yang
diwajibkan kepadaku pada pertengahan malam dan pada penghujung siang yang aku
membiarkannya dengan sengaja, atau salah, atau lupa, atau
mempermudah-mudahkan, sedangkan aku akan ditanya tentang itu (nanti) dan dari
setiap amalan sunat dari sunat-sunatnya orang yang diutus dan penutup para
Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi
Wassalam, kemudian aku
meninggalkannya dengan lalai atau ragu-ragu, atau dengan kebodohan atau
mempermudah-mudahkan, baik sedikit maupun banyak sedangkan aku akan kembali
(ke haribaanMu) dengannya
|
وَاَسْتَغْفِرُكَ
يَالآاِ ٰلهَ اِلاَّ اَنْتَ وَحْدَكَ لاَشَرِيْكَ لَكَ سُبْحَا نَكَ رَبَّ الْعَالَمِيْنَ
لَكَ الْمُلكُ وَلَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ
|
Dan aku mohon ampunanMu ya Allah, Tiada Tuhan kecuali Engkau
satu-satunya, Tiada sekutu bagiMu, Maha Suci Engkau, hai Tuhan Semesta Alam,
bagiMu kerajaan, dan bagiMu segala pujian dan syukur,
|
وَاَنْتَ
حَسْبُنَاوَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلىٰ وَنِعْمَاالْنَّصِيْرُ
|
Dan Engkaulah Yang Mencukupi Kami, dan sebaik-baik pengganti, sebaik-baik
pelindung, dan sebaik-baik penolong
|
وَلاَحَوْلَ
وَلاَقُوَّةَاِلاَّبِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
|
Dan Tidak ada daya upaya melainkan dengan pertolongan Allah, Yang Maha
Tinggi, Yang Maha Besar,
|
وَصَلَّ اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ اٰلِهٍِ
وَصَحْبِهٍِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًاكَثِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ
الْعَالَمِينَ
|
Dan semoga keberkatan dan keselamatan tercurah atas tuan kami Nabi
Muhammad Shallallahu ‘Alaihi
Wassalam, dan atas keluarganya,
serta para sahabatnya, dengan keselamatan yang banyak, dan segala Puji bagi
Allah, Tuhan semesta alam
|
Note
: Karena keterbatasan program penulisan harakat kasrah tegak (ֽ) diganti
dengan
( هٍِ )
Membaca
istighfar bulan Rajab dan faedahnya:
Rasulullah Shallallahu
‘Alaihi Wassalam, pernah bersabda kepada sahabat Ali ibnu Abu Thalib ra, “Hai
Ali, perintahkanlah orang-orang agar mereka membaca istighfar ini”.
Barang siapa
yang membaca istighfar ini atau meletakkan tulisannya di dalam rumahnya atau
pada hartanya, atau memakainya di badannya maka Allah Subhaanahu Wa Ta’ala akan
memberikan kepadanya pahala yang sama dengan pahala 80.000 Nabi, 80.000 Para Shiddiiqiin, 80.000 Para Malaikat dan 80.000 Para Syuhada, juga 80.000 Pahala Orang
berHaji dan Umroh serta pahala membangun 80.000 buah Masjid.
Dan barangsiapa yang membaca istighfar ini selama
hidupnya sebanyak empat kali, tiga kali atau dua kali, maka diampunilah segala
dosanya, sekali pun pada awalnya dia harus masuk neraka.
Seyogyanya Istighfar ini dibaca setiap malam atau
siang hari, agar dapat meraih pahala yang besar tersebut. Dan sabda Nabi Shallallahu
‘Alaihi Wassalam: “Barang siapa membaca Istighfar ini akan dibuatkan baginya
80 negeri di dalam surga. Pada tiap-tiap satu negeri itu 80 mahligai. Pada
tiap-tiap satu mahligai itu 80 rumah. Pada tiap-tiap rumah itu 80 pemajangan.
Pada tiap-tiap satu bantal itu 80 bidadari.
Sumber:
Download.
Gambar: pakarcinta.
Perhatian: Pemaparan
tajuk-tajuk, gambar-gambar dan segala bagai, adalah pandangan dan
pendapat peribadi yang lebih menjurus kepada sikap dan sifat untuk
menjadi lebih baik dengan mengamalkan gaya hidup menurut perentah dan
larangan Allah S.W.T., antaranya bersikap dengan tiada prasangka, tidak
bertujuan untuk kebencian, tidak berkeperluan untuk bersubahat dengan
perkara bohong dan tiada kaitan dan berkepentingan dengan mana-mana
individu. Jujur., aku hanyalah hamba Allah S.W.T., yang hina dina.
BERSANGKA BAIK KERANA ALLAH S.W.T..
Tiada ulasan:
Catat Ulasan