بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ , الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ , الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ , مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ , إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ , اهْدِنَا الصِّرَاطَ المُسْتَقِيمَ , صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ , غَيْرِ المَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّالِّينَ.
Assalamualaikum w.b.t/لسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُl
Sudah Tahukah Anda ?. JANGAN DI LEWATKAN, BACALAH KISAH INI 1 MENIT SAJA.
Seorang wanita muda harus menerima kenyataan pahit dalam perjalanan hidupnya.
Lelaki yang disayanginya, yang telah menjadi tunangannya, yang
beberapa bulan ke depan telah ditetapkan tanggal pernikahannya,
ternyata ia pergi begitu saja meninggalkan dirinya hanya demi mengejar
wanita lain.
Hebatnya wanita ini tidak bersedih, tidak menangis, tidak meratap-ratap, tidak kecewa, tidak sakit hati, tidak dendan dan tidak bertindak yang aneh-aneh.
Hebatnya wanita ini tidak bersedih, tidak menangis, tidak meratap-ratap, tidak kecewa, tidak sakit hati, tidak dendan dan tidak bertindak yang aneh-aneh.
Akan tetapi ia tulus ikhlas
membiarkan lelaki tunangannya itu pergi. Maka ketika seorang sahabat baiknya datang bertanya:
"Kenapa engkau tidak bersedih hati dan engkau biarkan dia pergi begitu saja untuk mengejar wanita lain?’’.
"Kenapa engkau tidak bersedih hati dan engkau biarkan dia pergi begitu saja untuk mengejar wanita lain?’’.
Maka wanita muda itu menjawab: "Mengapa aku harus bersedih hati?. Aku hanya kehilangan seorang yang tidak pernah mencintai diriku dengan tulus. Yang pantas bersedih hati itu adalah dia
yang telah kehilangan orang yang benar-benar mencintainya. Mungkin
Allah punya rencana lain untukku. Mungkin Dia sudah menentukan jodohku
dengan orang yang akan lebih menyayangi aku dengan tulus. Lagi pula
untuk apa memaksa seseorang yang sudah tidak mau menyayangiku?. Dan
kalau pun dia memang tercipta untukku, aku yakin dia akan kembali
kepadaku. Sungguh Allah itu Maha Adil lagi Maha Mengetahui yang terbaik
bagi hamba-hamba-Nya."
SubhanAllah.
SubhanAllah.
Zulfarizan Zakaria "FABI
AYYI AALA IRABBIKUMA TUKAZZHIBAN" = Nikmat Tuhan Manakah Yang Engkau
Hendak Dustakan?........muhasabah buat diri kite ni belake kerana Allah
S.W.T.....
Perhatian: Pemaparan tajuk-tajuk, gambar-gambar dan segala
bagai, adalah pandangan dan pendapat peribadi yang lebih menjurus kepada sikap
dan sifat untuk menjadi lebih baik dengan mengamalkan gaya hidup menurut
perentah dan larangan Allah S.W.T., antaranya bersikap dengan tiada prasangka,
tidak bertujuan untuk kebencian, tidak berkeperluan untuk bersubahat dengan
perkara bohong dan tiada kaitan dan berkepentingan dengan mana-mana individu.
Jujur., aku hanyalah hamba Allah S.W.T., yang hina dina. BERSANGKA BAIK KERANA
ALLAH S.W.T..
Tiada ulasan:
Catat Ulasan