Ahad, 13 Januari 2019

Supaya jiwa tidak berkeliaran dengan tiada hala tuju yang benar. 9034.



Inilah 4 Rekomendasi Merek Kuteks yang Aman buat Muslimah. Katanya Sih Bisa Dipakai Buat Salat
Cat kuku halal bagi muslimah
BY AUDINA GALESHITA
Featured Image
Teknologinya memungkinkan air bisa menembus lapisan cat kuku. via http://sonailicious.com
Biasanya nih, cewek-cewek muslim baru bisa memakai kuteks alias cat kuku saat sedang ‘halangan’ atau pada acara tertentu dan harus segera dihapus. Ini karena kuteks bisa bikin ibadah nggak sah akibat air wudu nggak menyentuh permukaan kuku. Menurut Dr. KH. Ma’ruf Amin yang saat itu merupakan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), cat kuku nggak dilarang dalam agama Islam asal punya pori sehingga air wudu bisa menembus ke permukaan kuku.

Nah, untuk menyelesaikan persoalan tersebut, saat ini teknologi kuteks juga terus berkembang. Kuteks yang punya pori dan bisa tembus air sudah ada di pasaran lo. Meski di Indonesia masih jarang dan harganya cukup mahal, tapi nggak ada salahnya kan buat punya beberapa. Banyak kok situs yang menjual barang dari luar negeri termasuk kuteks yang bisa digunakan untuk salat ini. Tertarik kan?

1. Salah satu merek kuteks yang populer di kalangan muslimah adalah Inglot. Seri Inglot Cosmetics O2M Breathable Nail Enamel diklaim bisa digunakan buat salat

Inglot punya banyak warna yang cantik lo via sonailicious.com
Inglot merupakan salah satu merek kosmetik asal Polandia. Produk kuteksnya dibuat dengan formula khusus sehingga air bisa menembusnya. Tapi, disarankan buat menggosok kuku agar air benar-benar menembusnya dan bisa menyentuh permukaan kuku ya. Koleksi warna kuteks ini beragam banget lo.

2. Maya Cosmetics adalah merek asal Amerika Serikat yang memproduksi kuteks halal. Selain halal, mereka mengklaim produknya ‘breathable

Meski bisa menyerap air, tetap usap-usap kuku saat menggunakan kuteks ini ya. via getpfh.com
Merek asal Amerika Serikat ini memproduksi kuteks yang bisa menyerap air. Selain itu, kuteks ini sehat karena bisa membuat kuku bernafas. Mereka mengklaim produk kuteks Maya Cosmetics ini sebagai produk yang tahan lama serta mudah kering.

3. Sedangkan kuteks yang katanya punya daya serap tinggi terhadap air adalah Tuesday in Love. Mereka punya warna-warna pastel lembut yang cantik banget

Di kemasannya tertulis ‘Water Permeable’ yang artinya air memungkinkan buat melaluinya. via www.bustle.com
Katanya sih kuteks Tuesday in Love punya daya tembus air yang tinggi dibandingkan dengan kuteks lainnya sehingga bisa banget digunakan saat wudu dan nggak akan membatalkan salat. Warnanya juga cantik-cantik lo. Jadi, beli merek ini aja kalau suka dengan rangkaian warnanya yang memikat.

4. Kalau lagi berpergian ke negara Timur Tengah dan India, jangan lupa beli kuteks Love Your Nails. Formula kuteks ini memungkinkan air menembusnya lo

Warna cantiknya siap menghias kukumu via www.instagram.com
Selain bisa ditembus air, kuteks Love Your Nails katanya bisa juga ditembus udara. Nggak ada lagi deh kuku jadi rusak karena terlalu sering memakai kuteks. Selain itu, bisa dipakai juga saat salat. Cocok kan buat kalian yang ingin memakai kuteks dalam jangka waktu lama tapi nggak lagi ‘halangan’.
Sampai saat ini memang masih belum banyak produk kuteks lokal asli Indonesia yang menyatakan bahwa produknya bisa digunakan salat. Maka satu-satunya cara mendapatkannya adalah dengan membelinya dari negara luar atau melalui marketplace yang ada di Indonesia.
Inilah 4 Rekomendasi Merek Kuteks yang Aman buat Muslimah. Katanya Sih Bisa Dipakai Buat Salat

Gaya Bahasa Ternyata Bisa Jadi Tanda Depresi. Ini Pilihan Kata yang Sering Dipakai Orang Depresi
Gaya bahasa orang yang mengidap depresi
BY DWITA APRILIANI

Ada kata-kata tertentu yang sering digunakan orang depresi. via https://unsplash.com
Percaya atau nggak, depresi bukan cuma diketahui dari perasaan saja. Tapi juga bisa kita tebak dari gaya bahasa yang digunakan selama ini. Sebagaimana yang dikemukakan peneliti dalam jurnal Clinical Psychological Science, gaya bahasa memang bisa menunjukkan seseorang sedang depresi atau tidak lo.

Hal ini terungkap lewat analisis teks terkomputerisasi untuk melihat bank data yang besar. Dari cara ini, peneliti bisa membedakan seperti apa gaya bicara seseorang saat depresi dibanding dengan kondisinya ketika baik-baik saja. Penasaran? Coba deh cek kamu beneran depresi atau bukan dari ulasan Hipwee News & Feature berikut ini.

Bukan sembarang cara, para peneliti lakukan studi khusus untuk menemukan gaya bahasa para penderita depresi

kamu depresi atau tidak? via unsplash.com
Seperti yang dilansir dari The Conversation, para peneliti telah melakukan studi khusus untuk menemukan gaya bahasa para penderita depresi. Melalui analisis teks terkomputerisasi untuk melihat bank data yang besar, mereka dapat membedakan gaya bicara seseorang ketika depresi dibanding dengan kondisinya saat tidak ada masalah. Para peneliti pun mempelajari esai pribadi dan buku harian supaya hasil studinya lebih jelas antara penderita depresi dengan yang bukan. Dari cara-cara ini konten dan gaya bicara penderita depresi bisa diketahui.

1. Penderita depresi itu saat bicara sering menyebut “Saya, aku, dan sendiri” dibanding “Dia atau mereka”

fokus pada diri sendiri via www.pexels.com
“Kalau saya mungkin akan bilang nggak kayak gitu…”
Kata yang sering digunakan penderita depresi yaitu berasal dari kata ganti orang pertama. Di antaranya “saya, aku, dan sendiri” dibanding memakai kata “dia atau mereka”. Hal ini menunjukkan diri penderita yang kurang banyak berinteraksi dengan orang lain. Seperti yang biasa penderita depresi alami, kata ganti “saya, aku, dan sendiri” ini mencerminkan diri mereka yang kerap merasa terisolasi dari lingkungan sosial. Tanpa disadari hal itu juga menandakan kalau penderita depresi memang terlalu fokus dengan dirinya.

2. Selain itu, ada juga kata sifat yang menggambarkan perasaan negatif seperti “menyedihkan, kesepian, dan sengsara” kerap diucapkan

sering bilang kesepian misalnya via unsplash.com

Menyedihkan banget sih lagunya, bikin hati jadi makin kesepian aja….”

Tak hanya kata ganti orang pertama, kata sifat yang menggambarkan perasaan negatif juga kerap diucapkan penderita depresi. Hal ini karena mereka ingin mengungkapkan apa yang sebenarnya sedang mereka rasakan. Makanya, kata sifat yang memiliki makna emosi negatif seperti “menyedihkan, kesepian, dan sengsara” sering dilontarkan. Pokoknya yang bikin orang lain jadi berempati sama mereka.

3. Sering memakai kata “Selalu, selengkapnya, atau tidak pernah”? Bisa saja kamu mengidap depresi

cek gaya bahasamu dari sekarang via unsplash.com
Selalu deh kejadiannya begini terus. Kapan bisa bahagianya ya?”
Penderita depresi dianggap cukup tegas dalam menunjukkan perasaannya. Walau kadang mereka gunakan ‘topeng’ untuk menyamarkan, kamu yang jeli pasti bisa lihat ketegasannya. Misalnya lewat kata-kata absolut – bermakna sepenuhnya atau tidak sama sekali yang sering mereka ucapkan. Antara lain kata “selalu, sepenuhnya, selengkapnya, tidak sama sekali, dan nggak pernah” kerap menjadi kata-kata andalannya. Secara nggak langsung kata-kata yang  bermakna mutlak ini mereka ucapkan sebagai bentuk pengakuan dari diri mereka. Karena penderita depresi yakin kalau dirinya memang seterusnya bakal sedih, sengsara melulu, dan merasa bersalah dalam hal apapun.
Gaya bahasa memang bisa menunjukkan kamu depresi atau tidak. Namun, semua balik lagi ke seperti apa perasaanmu sesungguhnya saat ini. Dengan memperhatikan kemunculan gaya bahasa di atas, kamu juga bisa mencegah atau meminimalisir depresi berkepanjangan. Sehingga bisa diperbaiki dan cari solusinya dari sekarang.
Gaya Bahasa Ternyata Bisa Jadi Tanda Depresi. Ini Pilihan Kata yang Sering Dipakai Orang Depresi




Tiada ulasan: